Chris Froome Dukung Sanksi Keras Pengguna Doping

Juara Tour de France, Chris Froome, mendukung hukuman larangan seumur hidup bagi pengguna doping.

oleh a.yani diperbarui 18 Agu 2013, 21:15 WIB
Diterbitkan 18 Agu 2013, 21:15 WIB
chris-froome-130818c.jpg
Pembalap Britania Raya, Chris Froome, mendukung sanksi berat bagi pengguna doping dalam olah raga sepeda. Pemegang gelar juara Tour de France 2013 ini, menegaskan, sanksi lebih keras harus dijatuhkan kepada siapa pun yang diketahui positif menggunakan obat.

"Saya pasti berpikir perlu ada hukuman yang lebih berat bagi orang-orang yang melanggar aturan," kata Froome kepada Mail on Sunday, Minggu (18/8/2013). "Saya tidak begitu yakin mereka diizinkan kembali bertanding," imbuhnya.

Bahkan, pembalap berusia 28 tahun ini akan mendukung larangan seumur hidup jika memang ketahuan sengaja menipu. "Mungkin aku akan menerapkan larangan seumur hidup bagi orang-orang yang melakukan kecurangan. Jika ada kasus baru, saya ingin melihat orang-orang keluar dari olahraga ini."

Froome sempat menghadapi pertanyaan seputar isu doping yang mewarnai Kejuaran Tour de France ke-100. Kasus doping yang sering menerpa kejuaraan bergengsi tersebut, membuat para pemenangnya harus bekerja keras meyakinkan publik dan semua pihak, bahwa mereka tidak menggunakan doping di setiap etape-nya.

Froome meyakinkan bahwa gelar juara yang disandangnya adalah hasil kerja kerasnya. Dia tidak akan mengecewakan publik seperti Lance Armstrong. "Gelar juara Tour de France kali ini adalah nyata,” kata Froome.(N)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya