Mantan bek timnas, Isnan Ali turut meramaikan pembukaan Star League atau Liga Pabrik 2013 yang dimulai Minggu (17/11/2013) di lapangan Porci Cibodas Tangerang. Dia tampil bersama Selebriti FC melawan tim M150 di laga ekshibisi sebagai penanda dibukanya Liga Pabrik.
Kehadirannya sekaligus untuk memotivasi para pemain sepak bola yang hadir dari beberapa pabrik yang ada di seputar Tangerang ini. Ada 96 tim yang tampil diantaranya dari PT Cocoa, PT Agung Dian, PT Bumi Tanggerang, PT Misindo Utama, PT Wihadi, PT Gajah Tunggal.
"Ajang seperti ini sangat bagus. Karena itu, saya hadir di sini untuk memberikan motivasi agar mereka bisa menjadi pesepak bola profesional. Saya yakin, beberapa pemain ini memiliki talenta potensial," seru pemain yang memperkuat timnas di Piala Asia 2007 ini.
Pembukaan Liga Pabrik semakin menegaskan tingginya gairah alias animo pembinaan sepak bola di Indonesia. Ini tak lepas dari adanya kepedulian beberapa pihak untuk mencari bakat-bakat baru pesepakbola, bahkan dari pabrik sekalipun.
Liga Pabrik 2013 diikuti 500 tim dari lima kota besar. Aswan Nasution, General Manajer M-150 selaku sponsor Liga Pabrik, menilai, diselenggarakannya kompetisi ini menandakan jika sepak bola bisa dinikmati seluruh kalangan masyarakat. Jika biasanya hanya memberi dukungan, kini para buruh pabrik bisa unjuk gigi.
"Sehingga, mereka tidak hanya berkutat pada rutinitas pekerjaan saja, melainkan mampu menyalurkan hobi dan kreasi melalui kompetisi sepak bola. Bahkan saya percaya, banyak dari mereka yang sebenarnya memiliki kemampuan sangat bagus, " ujarnya.
Dilanjutkannya, terkesan dengan pelaksanaan pertandingan yang belangsung semarak dan tertib tersebut. Persaingan antartim semakin sengit karena dibolehkannya pemakaian tiga pemain asing.
"Hal tersebut, tentunya semakin memanaskan persaingan dan membuat kompetisi semakin berkualitas. Tidak hanya produktif di dalam pekerjaan, tapi juga bisa berprestasi bagi perusahaan. Harus diakui, spirit tersebut yang melekat dalam kompetisi ini," tambahnya.
Setelah Tanggerang, kompetisi akan berlanjut di Lapangan Kawasan Industri Bekasi dan Lapangan Pindad, Bandung pada 30 November. Sementara kompetisi di Semarang, Lapangan Karang Ayu, dan Surabaya, lapangan Kebon Sari Manunggal, pada 14 Desember. (Def)
Kehadirannya sekaligus untuk memotivasi para pemain sepak bola yang hadir dari beberapa pabrik yang ada di seputar Tangerang ini. Ada 96 tim yang tampil diantaranya dari PT Cocoa, PT Agung Dian, PT Bumi Tanggerang, PT Misindo Utama, PT Wihadi, PT Gajah Tunggal.
"Ajang seperti ini sangat bagus. Karena itu, saya hadir di sini untuk memberikan motivasi agar mereka bisa menjadi pesepak bola profesional. Saya yakin, beberapa pemain ini memiliki talenta potensial," seru pemain yang memperkuat timnas di Piala Asia 2007 ini.
Pembukaan Liga Pabrik semakin menegaskan tingginya gairah alias animo pembinaan sepak bola di Indonesia. Ini tak lepas dari adanya kepedulian beberapa pihak untuk mencari bakat-bakat baru pesepakbola, bahkan dari pabrik sekalipun.
Liga Pabrik 2013 diikuti 500 tim dari lima kota besar. Aswan Nasution, General Manajer M-150 selaku sponsor Liga Pabrik, menilai, diselenggarakannya kompetisi ini menandakan jika sepak bola bisa dinikmati seluruh kalangan masyarakat. Jika biasanya hanya memberi dukungan, kini para buruh pabrik bisa unjuk gigi.
"Sehingga, mereka tidak hanya berkutat pada rutinitas pekerjaan saja, melainkan mampu menyalurkan hobi dan kreasi melalui kompetisi sepak bola. Bahkan saya percaya, banyak dari mereka yang sebenarnya memiliki kemampuan sangat bagus, " ujarnya.
Dilanjutkannya, terkesan dengan pelaksanaan pertandingan yang belangsung semarak dan tertib tersebut. Persaingan antartim semakin sengit karena dibolehkannya pemakaian tiga pemain asing.
"Hal tersebut, tentunya semakin memanaskan persaingan dan membuat kompetisi semakin berkualitas. Tidak hanya produktif di dalam pekerjaan, tapi juga bisa berprestasi bagi perusahaan. Harus diakui, spirit tersebut yang melekat dalam kompetisi ini," tambahnya.
Setelah Tanggerang, kompetisi akan berlanjut di Lapangan Kawasan Industri Bekasi dan Lapangan Pindad, Bandung pada 30 November. Sementara kompetisi di Semarang, Lapangan Karang Ayu, dan Surabaya, lapangan Kebon Sari Manunggal, pada 14 Desember. (Def)