Mantan Petenis Nomor Satu Inggris Gantung Raket

Elena Baltacha mengundurkan diri dari dunia tenis setelah berjuang keras mengatasi beberapa penyakit yang dideritanya.

oleh a.yani diperbarui 19 Nov 2013, 10:34 WIB
Diterbitkan 19 Nov 2013, 10:34 WIB
elena-baltacha-131119b.jpg
Mantan pemain tenis nomor satu Inggris, Elena Baltacha, menyatakan mengundurkan diri setelah berjuang keras mengatasi beberapa penyakit yang dideritanya. Warga Skotlandia itu, mengalami masalah dengan penyakitnya selama beberapa tahun sehingga memutuskan penisun dari dunia tenis.

"Saya kira ini merupakan waktu yang tepat bagi saya untuk mengundurkan diri," kata Baltacha, Selasa (19/11/2013). "Saya merasa tubuh saya seperti nyeri dalam 16 tahun ini sehingga saya harus mundur."

Baltacha dalam karirnya pernah menempati urutan 49 dunia pada 2010, dan pernah memenangi 11 partai tunggal putri. Pemain berusia 30 tahun itu pernah menikmati kemenangannya atas pemain peringkat 10 besar dunia, Li Na dan Francesca Schiavone. Penampilan terbaiknya pada turnamen Grand Slam terjadi ketika dia maju ke putaran tiga besar Australia Terbuka 2005 dan 2010 serta Wimbledon 2002.

"Saya pernah merasakan permainan menakjubkan dalam karir saya, terkadang berada di atas dan terkadang paling bawah. Saya berpikir saya harus berhenti dan istirahat sekarang," katanya.

Meski sudah pensiun, Baltacha tetap merencanakan mendedikasikan hidupnya untuk tenis dengan menjadi pelatih dan membangun akademi tenis yang didirikannya pada 2012 bersama pelatihnya Nino Severino.

Kapten Piala Fed Inggris Judy Muri dan ibu juara Wimbledon Andy Murray, menyatakan hormat mereka kepada Baltacha, dengan mengatakan, "Bally merupakan duta hebat tenis wanita Inggris selama 12 tahun. Semangatnya tidak ada yang menandingi."(Ant)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya