Star League Sudah Bergulir di Surabaya, Siap-siap Play Off!

Babak play off akan dibagi dua grup yaitu grup Barat dan Timur. Grup Timur tak hanya menyertakan juara tapi juga runner up terbaik.

oleh Defri Saefullah diperbarui 21 Des 2013, 20:31 WIB
Diterbitkan 21 Des 2013, 20:31 WIB
ball-131207c.jpg
Star League atau Liga Pabrik M-150  2013 akhirnya singgah di kota Surabaya. Pertandingan ekshebisi antara Deltras U-21 dan PS Bungur Putra di Lapangan Bungurasih, Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (21/12/2013) menjadi tanda dibukanya liga untuk karyawan pabrik area Surabaya dan sekitarnya.

Surabaya sendiri menjadi kota kelima sekaligus terakhir yang disinggahi Liga Pabrik M-150. Sebelumnya, event sudah dibuka di empat kota yakni Tangerang, Bekasi, Bandung serta Semarang.

Pelaksanaan di Surabaya, diikuti sebayak 90-an pabrik yang siap mengirimkan karyawannya untuk bermain sepak bola di Lapangan Bungur. Mereka akan diadu pada Sabtu dan Minggu (22/12/2013) dengan sistem gugur untuk menjadi juara regional. Selepas Surabaya, para jawara dari lima regional akan bertarung di babak play off.

Sebelum akhirnya masuk babak final pada Februari 2014." Penyelenggaraan Liga Pabrik di Surabaya sama dengan kota-kota lain, pertandingan akan dilangsungkan Sabtu dan Minggu," terang General Manager M-150, Azwar Nasution selaku panitia dari pusat.

Azwar menjelasan, sebelum maju ke babak final pada akhir Februari 2014, juara masing-masing regional akan diadu terlebih dahulu dalam dua grup pada babak play off. Grup Barat dihuni juara regional Tangerang, Bekasi dan Bandung.

"Untuk Grup Timur, bukan juara saja, runner up grup terbaik juga berhak masuk play off. Juara dari masing-masing grup lah yang nantinya akan bertanding di final," lanjutnya.

Sementara pertandingan ekshebisi dimenangi Deltras U-21 dengan skor 2-0. Gol kemenangan dicetak M Khoiron dan Andi Fredick di babak pertama. Asisten Pelatih Deltras U-21, Imam Hambal mengakui kalau Liga Pabrik M-150 cukup bagus diadakan karena bisa menjadi wadah bagi para karyawan pabrik yang bisa bermain sepakbola.

"Selain untuk refreshing yang berbau prestasi, siapa tahu akan muncul pemain profesional dari liga ini. Yang terpenting, kegiatan ini harus dilakukan secara berkesinambungan," ujarnya. (Def)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya