Liputan6.com, Jakarta - Dalam beberapa hari terakhir, semakin banyak hoaks yang beredar di Facebook. Bahkan, informasi yang menyesatkan ini mengecoh banyak pengguna Facebook
Berikut Cek Fakta Liputan6.com merangkum hoaks yang tersebar di Facebook dalam beberapa hari terakhir.
Baca Juga
1. Klaim Nomor *#21# Cara untuk Mengetahui Penyadapan di Ponsel Pribadi
Advertisement
Pada 24 Januari 2021, pengguna Facebook atas nama Hadi Purnomo mengunggah klaim cara mengetahui apakah ada penyadapan atau tidak di telepon seluler (ponsel) pribadi.
Berikut narasi soal cara mengetahui penyadapan di ponsel pribadi:
"*CEK PENYADAPAN HP Anda*
_Kepada rekan-rekan untuk berhati-hati dari kemungkinan penyadapan nomor HP kita._
Anda bisa melakukan pengecekan sekarang juga di hp anda sendiri dengan mengetik :
_*#21#_
*Lalu tekan/sentuh tombol Call*
Maka akan ada respon dengan memunculkan tampilan :
_Voice : Tidak diteruskan_
_Data : Tidak diteruskan_
_Faks : Tidak diteruskan_
_SMS : Tidak diteruskan_
_Paket : Tidak diteruskan_
_PAD : Tidak diteruskan_
_Sinkron : Tidak diteruskan_
_Tidak Singkron : Tidak diteruskan_
Apabila ada salah satu yg *DITERUSKAN*, maka bisa dipastikan *Nomor anda telah disadap!!!*
_*Unt mematikan smua penyadapan tekan ##002# yess*_
*Semoga Bermanfaat...*"
Baca klaim hoaks tersebut melalui tautan berikut ini.
Saksikan video pilihan berikut ini:
2. Klaim Pengawal Joe Biden Ini Berasal dari China
Para pengguna media sosial dihebohkan dengan klaim pria asal China yang disebut sebagai pengawal Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden. Klaim ini ramai dibicarakan setelah Joe Biden bertugas di White House.
Klaim pria asal China menjadi pengawal Joe Biden bisa ditemukan di akun Twitter milik Robert D.Morningstar. Begini narasi yang dia buat:
"Saya yakin namanya adalah Gong WenDong, yang merupakan mitra bisnis Joe & Hunter Biden di perusahaan energi CEFC milik Partai Komunis China. Anehnya, dia berdiri untuk Hunter, berdiri di samping istri Hunter saat sumpah palsu."
Kicauan itu juga disertai foto pria yang berada di belakang Joe Biden. Pria yang diberi tanda panah merah ini diklaim berasal dari China.
Kicauan itu juga ramai dibicarakan di Facebook. Bahkan, ada yang menyebutnya sebagai pengawal Joe Biden.
Advertisement
3. Klaim Vaksin Berisi Robot Nano dan Chip RFID
Pada 24 Januari 2021, pengguna Facebook atas nama James Bowie membagikan klaim yang menyebut di dalam vaksin terdapat robot nano dan chip RFID. Dia juga mengklaim kalau vaksin bisa mempunyai efek samping yang sangat parah.
Begini klaim James Bowie soal vaksin terdapat robot nano dan chip RFID:
"Efek samping vaksin ada yg jangka pendek. dan ada juga yg jangka panjang terjadi nya Yg jangka pendek: LUMPUH DAN MENINGGAL
Yang jangka panjang : WABAH PENYAKIT JENIS BARU
(Tunggu saat robot nano di dalam vaksin di gabungin dengan CHIP RFID buat alat segala transaksi yg di tanam dalam tubuh dan Jaringan hape 5G udah mulai digunakan dengan menyeluruh)"
Klaim itu mendapat banyak reaksi dari netizen, yakni 38 like dan 39 komentar hingga saat ini.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.
Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Advertisement