Liputan6.com, Jakarta- Kabar pemotongan mata uang atau redenominasi kerap muncul di tengah masyarakat, sejumlah kabar mengklaim mata uang rupiah baru dipangkas nominalnya sehingga angkanya berkurang.
Sejumlah uang yang redenominasi pun muncul, namun informasi tersebut tidak benar alias hoaks. Pasalnya sampai saat ini Bank Indonesia belum menerbitkan uang redenominasi.
Baca Juga
Simak kumpulan hoaks seputar uang redenominasi.
Advertisement
 Uang Baru Bernominal Rp 1 Juta jadi 1.0
Beredar di media sosial postingan video yang mengklaim adanya uang baru pecahan Rp 1 juta. Postingan itu ramai dibagikan sejak beberapa waktu lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 18 Oktober 2022.
Dalam postingannya terdapat video dengan gambar uang bertuliskan 1.0 dengan narasi "uang pecahan 1 juta"
Akun itu juga menambahkan narasi "Udh ad yg punya ????Uang 1 juta, 1 Lembar"
Lalu benarkah video yang mengklaim adanya uang baru pecahan Rp 1 juta? Simak dalam artikel berikut ini...
Â
Uang Redenominasi Pecahan Rp 100 dengan Wajah Presiden Jokowi
 Pada 7 Februari 2021, salah satu pemilik akun Facebook membagikan video yang berasal dari Tiktok dengan klaim uang baru keluaran Bank Indonesia dengan wajah Presiden Joko Widodo atau yang akrab disapa Jokowi .
Uang dengan wajah Jokowi ini senilai Rp 100. Uang kertas itu berwarna merah. Disebutkan kalau itu merupakan uang versi redonomisasi.
Sebagai keterangan untuk narasi di Facebook, Penggemar KOIN Semata menuliskan sebagai berikut:
"#ViralNEWS - Video : Tampilan Uang Kertas Indonesia Versi Redonomisasi Pecahan 100 Bergambar Presiden Jokowi. Bagaimana Menurut Kalian ?"
Lalu, benarkah wajah Presiden Jokowi terpampang di uang baru keluaran Bank Indonesia? Simak penelusurannya di halaman berikut.
Â
Â
Â
Advertisement
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Â