Rokok Kalajengking, Memabukkan dan Bikin Kecanduan

Tak hanya menyengat, kalajengking juga dikonsumsi dengan dibentuk seperti rokok dan menyebabkan kecanduan.

oleh Mulyono Sri Hutomo diperbarui 07 Jun 2016, 10:11 WIB
Diterbitkan 07 Jun 2016, 10:11 WIB
Serangga ini tak hanya menyengat, namun juga dikonsumsi sebagai rokok yang menyebabkan kecanduan.
Serangga ini tak hanya menyengat, namun juga dikonsumsi sebagai rokok yang menyebabkan kecanduan.

Liputan6.com, Jakarta Mabuk bisa kalajengking, mungkin terdengar aneh. Namun ini terjadi di Pakistan. Bagaimana hewan beracun yang menyengat ini bisa memabukkan? Dilansir dari Oddity Central, Senin (6/6/2016)  media regional Pakistan menurunkan artikel tentang kekhawatiran populernya tren baru menghisap rokok dari kalajengking. Wajar bila kegiatan ini menjadi kekhawatiran, racun kalajengking dilaporkan menyebabkan kecanduan dalam jangka waktu lama.

Jadi bagaimana seekor kalajengking menjadi sebatang rokok ? Ini adalah proses yang sederhana namun efektif. Kalajengking mati dikeringkan di bawah sinar matahari selama beberapa jam atau kalajengking hidup dibakar di atas batubara sampai mati.

Bangkai kalajengking kering kemudian digulung, dimasukkan ke dalam kertas, disulut api dan asap yang keluar dihirup. Karena itu bagian ekor yang mengandung racun, beberapa pecandu mencari jalan pintas. Seekor kalajengking hidup dipatahkan bagian ekornya, dikeringkan dan dicampur dengan ganja dan tembakau.

Bagaimana pendapat ahli tentang hal ini? Pada tahun 2007 dalam buku Drugs in Afghanistan, sosiolog David MacDonald menuliskan pengalaman menyaksikan seorang temannya menghisap rokok kalajengking ini. Simak selanjutnya di artikel berikut ini.

Rekomendasi Artikel

Pemanfaatan Ganja dalam Pengobatan dari Masa ke Masa

Simak artikel dan videonya di tautan berikut ini.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya