6 Fakta Unik Mbah Gotho, Manusia Tertua dari Sragen

Mbah Gotho, kakek berusia 146 tahun asal Sragen ini menyimpan fakta-fakta unik. Apa saja?

oleh Liputan6 diperbarui 21 Sep 2016, 15:30 WIB
Diterbitkan 21 Sep 2016, 15:30 WIB
Mbah Gotho Disuapi Makan
Mbah Gotho sudah tak mampu makan sendiri, dia harus disuapi cucu menantunya Suwarni (Liputan6.com/Mochamad Khadafi)

Liputan6.com, Jakarta Mbah Gotho, kakek berusia 145 tahun asal Sragen ini menyimpan fakta-fakta unik. 

1. Nama Asli Mbah Gotho atau Sodimejo

Mbah Gotho dalam Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang dimiliki tertulis Sodimejo. Namun sebenarnya nama pertama manusia tertua di dunia ini adalah Saparman. Orangtuanya menamai demikian karena Mbah Gotho lahir pada Hari Kamis Legi, 31 Desember 1870 yang bertepatan dengan bulan Sapar (bulan dalam kalender Jawa).

Namun karena sesuatu sebab nama itu kemudian berubah menjadi Sodimejo, seperti yang dikenal sekarang ini.

2. Pembuka mata pemkab Sragen

Keberadaan mbah Gotho yang berusia 145 tahun memicu orang-orang untuk bertemu secara langsung. Banyak orang dari berbagai wilayah di Indonesia yang berkunjung ke rumahnya di Dusun Segeran, Desa Cemeng, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. 

Antusiasme warga yang berkunjung ke Sragen membuka mata pemerintah Kabupaten Sragen untuk berbenah, terutama bidang pariwisata. Hal ini diakui oleh Bupati Sragen Yuni Sukowati. 

3. Menyiapkan peti matinya sendiri.

Unik, Mbah Gotho adalah salah seorang yang menginginkan kematiannya sendiri. Dengan usia 146 tahun dan masih sehat, Mbah Gotho malah ingin segera mati. Ia sudah siap mati kapan saja, sekarang atau besok sama saja. Namun satu keinginannya, ia tak mau sakit sebelum mati.

Mbah Gotho telah menyiapkan peti matinya sejak 24 tahun. Ia merasa kesepian karena semua teman-temannya sudah pergi ke alam baka.

Selanjutnya

4. Penyelam yang ulung

Seperti disampaikan salah satu cucunya, Mbah Gotho adalah seorang yang sangat jago menyelam. Masa muda mbah Gotho sering dihabiskan dengan mencari ikan di Sungai Bengawan Solo.

Sampai usia 80 tahun, ia masih aktif mencari ikan tanpa alat sama sekali. Keahliannya ini ia ajarkan kepada para tetangga. Nanun tak satupun anak didiknya yang bisa menyamai keahliannya. 

5. Perokok berat

Ternyata keseharian Mbah Gotho tak bisa lepas dari rokok. Padahal selama ini rokok diyakini berdampak buruk pada kesehatan. Karena tiap batangnya mengandung ratusan racun yang membahayakan tubuh. Bahkan di bungkus rokok pun jelas-jelas ada peringatan, "rokok  membunuhmu".

Meski Mbah Gotho menghisap rokok setiap hari, kakek ini tetap sehat dan  berusia panjang.

6. Menjadi sorotan dunia

Dengan usia 145 tahun, mbah Gotho disebut-sebut manusia tertua di dunia pada abad 21. Mbah Gotho menjadi bahan perbincangan banyak warga di belahan dunia.

Bupati Sragen pun berkeinginan untuk mendaftarkan Mbah Gotho sebagai orang tertua di dunia ke lembaga pencatat rekor tingkat dunia, The Guiness Book of World Records.

 

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya