Liputan6.com, Jakarta - Walikota Turki berjanji melakukan penyelidikan setelah pengeras suara publik di satu komplek tanpa sengaja siarkan suara dari sebuah film porno.
Baca Juga
Advertisement
Seorang saksi di komplek Kuzeykent di Kastamonu sempat menangkap suara video tersebut. Padahal, biasanya pengeras suara itu digunakan untuk menyiarkan azan atau pengumuman penting lainnya.
Peristiwa tersebut terjadi pada sekitar pukul 01 pagi waktu setempat. Karena suaranya yang begitu keras, warga di lingkungan tersebut terbangun dan heboh mendengar suara rintihan yang begitu keras.
"Proses hukum akan dilakukan sesegera mungkin bagi mereka yang bertanggung jawab untuk tindakan tidak bermoral ini," tulis Walikota Kastamonu Tahsin Babas di akun Facebook-nya seperti dilansir dari UPI.
Insiden tersebut telah menjadi perbincangan di media sosial Turki. Netizen berasumsi kalau pekerja yang bertugas menjaga siaran pengumuman sedang menonton film dewasa dan lupa untuk mematikan pengeras suara.
Â
Sebaliknya, pejabat keamanan berpendapat kalau insiden tersebut merupakan ulah orang tak bertanggung jawab yang meretas frekuensi siaran di kota tersebut.
"Kami berpendapat demikian karena insiden tersebut terjadi hanya di satu daerah saja. Jika memang kesalahan dari pusat, itu seharusnya terjadi di semua pengeras suara di kota tersebut," terang peneliti di kantor berita Turki.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6