Menelepon Sambil Ponsel Dicas, Remaja Tewas dengan Luka Bakar di Telinga

Remaja dari Brasil tersebut dilaporkan tersengat listrik setelah menggunakan teleponnya saat masih mengisi baterai.

oleh Liputan6dotcom diperbarui 06 Mar 2018, 13:31 WIB
Diterbitkan 06 Mar 2018, 13:31 WIB
Kebiasaan Mengisi Baterai Ponsel Di Tempat Tidur Berisiko Sebabkan Kebakaran
(Photo: Guru8) Ilustrasi charger ponsel terbakar.

Liputan6.com, Jakarta Kebutuhan pokok manusia saat ini mungkin bukan hanya sekadar sandang, pangan, papan. Seperti guyonan yang sering muncul di dunia maya, bahwa saat ini manusia tak bisa hidup tanpa handphone, sehingga bunyi kebutuhan pokok berganti menjadi "sandang, pangan, colokan."

Bukan hanya sekadar candaan belaka, namun kehidupan manusia tanpa colokan atau stop kontak untuk mengisi daya handphone mereka sudah menjadi kebutuhan sehari-hari. Bahkan, saking sering menatap layar handphone, pada waktunya charger baterai, handphone tetap digunakan. 

Padahal, menggunakan handphone sambil men-charger baterai adalah hal yang berbahaya lo. Meski jarang terjadi, tapi bukan berarti hal tersebut masih boleh dilakukan. Seperti kejadian mengerikan yang terjadi pada cewek yang satu ini.

Seorang remaja bernama Luiza Pinheiro, 17 tahun dari Riacho Frio ini tewas setelah menggunakan handphone yang sedang di-charger. Dilansir dari Viral4Real, remaja dari Brasil tersebut dilaporkan tersengat listrik setelah menggunakan teleponnya saat masih men-charger baterai.

Handphone Meleleh di Telinga Korban

[Bintang] Remaja Ini Tewas Setelah Menggunakan Handphone yang Masih di Charger
Tewasnya remaja setelah menggunakan handphone yang masih di charger bisa menjadi pelajaran berharga buat kita nih girls. (Foto: Viral4Real)

Menurut laporan, Luiza ditemukan di lantai rumahnya sekitar pukul 5 sore pada hari Minggu siang, dengan headhphone-nya “meleleh” ke telinganya. Menurut tim penyelamat yang datang ke lokasi kejadian, handhpone remaja tersebut dihancurkan oleh “muatan listrik yang sangat besar”, namun pihak berwenang belum membuat pernyataan tentang bagaimana gadis itu tersengat listrik.

Kepada media lokal seorang juru bicara dari rumah sakit mengatakan, nenek gadis tersebut bicara kepada dokter bahwa mereka mendapati cucunya pingsan, terbaring di lantai dan dengan headphone masih menempel ditelinganya.

“Mereka mengatakan bahwa mereka percaya jika wanita muda itu mengalami sengatan listrik karena handphonenya sedang dicharger dan handphonenya juga ikut meleleh. Dia menambahkan,”Dinyatakan dalam catatan medis bahwa gadis tersebut dirawat di rumah sakit satu jam setelah sengatan listrik."

 

Reporter

Gadis Abdul

 

Sumber: Bintang.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya