Liputan6.com, Jepang - Seorang ibu di Jepang, ditangkap kepolisian setempat setelah dengan sengaja meninggalkan kedua putrinya semalaman di dalam mobil hingga meninggal.
Baca Juga
Advertisement
Melansir dari World of Buzz, Jumat (11/9/2020), kisahnya bermula ketika wanita bernama Maria Takeuchi meninggalkan kedua putrinya, Mayuri (6) dan Yurie (3) di dalam mobil pada 2 September 2020, sekitar pukul 21.00 waktu setempat.
Mobil yang terparkir di kawasan Takamatsu, Kagawa tersebut dikunci dan jendelanya dibiarkan terbuka. Sementara itu, dia meninggalkan putrinya untuk berkumpul dengan teman-temannya.
Ketika Takeuchi kembali ke mobilnya sekitar subuh, kira-kira sembilan jam kemudian, dia memperhatikan bahwa kedua putrinya tidak sadarkan diri dan membawa mereka pulang.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Minta Tolong Layanan Darurat
Sesampainya di rumah, dia kembali meninggalkan anak- anaknya di dalam mobil dan masuk ke dalam rumah. Baru pada pukul 12.40, dia menelepon layanan darurat 119 untuk meminta pertolongan.
Tak lama, pihak berwajib datang dan anak-anak malang itu dibawa ke rumah sakit di mana mereka dinyatakan meninggal.
Â
Advertisement
Meninggal karena Dehidrasi
Pada 4 September, hasil otopsi kedua bocah tersebut menunjukkan bahwa mereka meninggal karena dehidrasi akibat sengatan panas.
Badan meterorologi melaporkan bahwa suhu pada 3 September mencapai 37,6 derajat Celcius di kawasan peristiwa itu terjadi, tapi akan jauh lebih tinggi di dalam mobil.
Â
Sedang Diselidiki
Polisi mengatakan Takeuchi tetap bungkam sejak penangkapannya. Namun, rekaman dari kamera CCTV di daerah tersebut serta informasi tambahan dari karyawan tempat minum menunjukkan bahwa wanita itu pergi ke bar dengan seorang teman pada malam itu. Sementara anak- anaknya ditinggalkan di dalam mobil.
Namun, hingga kini polisi masih mencari tahu mengapa dia harus menunggu hingga sore untuk menelepon layanan darurat 119.
Advertisement