6 Kebiasaan Unik yang Dilakukan Orang Ber-IQ Tinggi

Kebiasaan unik yang biasa dilakukan oleh orang dengan tingkat kecerdasan yang tinggi

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Sep 2021, 16:07 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2021, 16:07 WIB
Memiliki Daya Imajinasi yang Tinggi
Ilustrasi Kecerdasan Anak Credit: pexels.com/Anastasia

Liputan6.com, Jakarta- Tingkat kecerdasan semua orang tentunya berbeda-beda. Bahkan hampir setiap orang menganggap dirinya cerdas meskipun kita tidak bisa mendapatkan penilaian kecerdasan yang akurat.

Kecerdasan memang sulit untuk diukur. Akan tetapi, para ilmuwan mencoba menghubungkan beberapa kebiasaan dengan bagaimana seseorang memecahkan masalah, kreativitas yang lebih tinggi, dan cara mereka belajar.

Menurut ilmuwan, ada beberapa kebiasaan unik yang dilakukan orang-orang dengan berintelegensi tinggi. Kebiasaan-kebiasaan tersebut tak terlalu terlihat di kalangan masyarakat awam.

Penasaran apa saja kebiasaan unik yang dilakukan orang dengan IQ tinggi? Yuk simak di bawah ini, dilansir dari thehealthy.com. 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Memiliki meja yang berantakan

Ilustrasi meja berantakan
Meja Berantakan

Kecerdasan memang sulit untuk didefinisikan. Kecerdasan adalah kemampuan untuk belajar dari pengalaman, beradaptasi dengan situasi baru, dan memahami dan menangani konsep.

Mungkin Anda akan berpikir orang yang cerdas akan mengorganisir meja kerjanya dengan rapi. Nyatanya berdasarkan eksperimen dari University of Minnesota, lingkungan yang berantakan menghasilkan lebih banyak ide kreatif dibandingkan mereka yang tempatnya rapih. 

Orang yang memiliki kecerdasan yang tinggi dan kreatif biasanya cenderung tenggelam dalam pemikiran mereka yang fokus terhadap masalah atau pikiran mereka, sehingga kebersihan di sekitarnya menjadi kurang diperhatikan. 


Begadang

Gambar Ilustrasi Wanita yang Mengalami Insomnia / Kesulitan Tidur di Malam Hari
Sumber: Freepik

Berdasarkan studi dari London School of Economics and Political Science, ditemukan bahwa orang yang memiliki IQ yang lebih tinggi cenderung selalu bekerja hingga larut malam. 

Bagi mereka, malam hari adalah tempat yang waktu yang tepat karena banyak ide baru yang muncul di pikiran kita. Bagi sebagian orang, mungkin begadang karena sering terjaga hingga larut malam untuk berpikir dan menyelesaikan masalah. Namun perlu untuk diperhatikan bahwa penting untuk tetap tidur selama tujuh hingga sembilan jam.


Mencoret-coret

6 Coretan Tangan Ini Bisa Ungkap Sifat Orang, Kamu yang Mana?
Ilustrasi menggambar (pixabay.com)

Kebiasaan orang pintar adalah mencoret-coret. Bila Anda menikmati kebiasaan ini, bisa jadi Anda adalah orang yang cerdas. Berdasarkan  hasil studi dari Inggris, menemukan bahwa orang mampu mengingat informasi  29 persen lebih banyak jika mereka mencoret-coret. 

Mencoret-coret tanpa berpikir memiliki manfaat untuk memori atau ingatan kita serta memberi otak secara visual untuk mengekspresikan ide dan emosi kita.


Berbicara dengan diri sendiri

Bicara Sendiri
Ilustrasi Bicara Sendiri (sumber: pixabay)

Berbicara dengan diri sendiri mungkin membuat Anda mengira terlihat seperti orang gila. Nyatanya melakukan hal ini merupakan tanda bahwa kemampuan berpikir, ingatan, dan persepsi yang lebih tinggi. 

Berdasarkan hasil studi dari University of Wisconsin dan University of Pennsylvania, ditemukan bahwa seseorang lebih mudah mengingat sesuatu jika mereka menyebutkan nama objek tersebut. Dengan menyebutkan nama-nama objek, dapat membantu otak Anda untuk lebih mudah mengingatnya.


Penyendiri

Introvert
Ilustrasi introvert | Ekaterina Bolovtsova dari Pexels

Sebuah penelitian menemukan bahwa orang yang cerdas cenderung tidak banyak menghabiskan begitu banyak waktu mereka untuk bersosialisasi. Ini karena mereka fokus pada hal lain yang menjadi tujuan mereka. 

Seorang peneliti dari Inggris dan Singapura melakukan eksperimen dengan meminta 15 ribu orang berusia 18 hingga 28 tahun untuk mengikuti survei tes IQ. Hasil eksperimen tersebut menemukan bahwa orang yang cerdas tidak begitu senang jika mereka sering bersosialisasi dengan teman mereka. 


Senang bermeditasi

ilustrasi meditasi/unsplash
ilustrasi meditasi/unsplash

Baik sebelum Anda memulai atau mengakhiri hari Anda dengan bermeditasi selama 15 menit, akan membantu meningkatkan kebutuhan otak. Berdasarkan penelitian, melakukan meditasi ternyata mampu membantu Anda untuk meningkatkan kecerdasan, kemampuan untuk lebih kreatif, inovatif dan visioner. 

Kemudian sebuah studi lain juga menemukan bahwa meditasi 20 menit per harinya akan membantu meningkatkan daya ingat dan mengurangi tingkat stress.

 

Penulis

Stephanie 

Universitas Multimedia Nusantara

 

 

 

 

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya