Operasi Wajah, Son Heung-Min Diragukan Tampil Bela Timnas Korsel Saat Piala Dunia 2022

Kabar buruk menimpa pemain depan Tottenham, Son Heung-Min diragukan kebugarannya jelang Piala Dunia 2022.

oleh Muhammad Farhan diperbarui 03 Nov 2022, 15:12 WIB
Diterbitkan 03 Nov 2022, 15:12 WIB
Foto: Kesedihan Son Heung-min Saat Mengalami Cedera Hingga Terancam Gagal Tampil di Piala Dunia 2022
Son Heung-min mengalami cedera di bagian wajah setelah berbenturan dengan pemain Marseille, Chancel Mbemba pada menit ke-40. (AP/Daniel Cole)

Liputan6.com, Jakarta - Kabar buruk menimpa pemain depan Tottenham, Son Heung-Min diragukan kebugarannya jelang Piala Dunia 2022.

Kabar itu setelah klubnya, Spurs mengkonfirmasi bintang Korea Selatan (Korsel) itu akan menjalani operasi untuk menstabilkan patah tulang di sekitar mata kirinya.

"Kami dapat mengonfirmasi bahwa Son Heung-min menjalani operasi untuk menstabilkan patah tulang di sekitar mata kirinya. Setelah operasi, Son akan memulai rehabilitasi dengan staf medis dan kami akan terus memberikan kabar terbaru kepada para suporter pada waktunya," tulis pernyataan Tottenham Hotspur melalui situs resmi klub, Kamis (3/11/2022).

Melansir dari ESPN, menyebutkan bahwa Son dipaksa keluar lapangan pada babak pertama saat meraih kemenangan penting Tottenham di Liga Champions dengan skor 2-1 dari Marseille, Rabu dini ari 2 November 2022.

Kemenangan penting sekaligus membawa klub asal Inggris lolos ke babak knock-out. Dua gol Spurs berkat dari Clement Lenglet dan Pierre Hojbjerg di injury time babak kedua. Sedangkan Marseille hanya mampu memperkecil kedudukan oleh Chancel Mbemba.

Son Heung-min sendiri mendapatkan benturan di bagian wajah ketika berduel udara dengan pemain Olympique Marseille, Chancel Mbamba menit ke-24.

Final di Qatar akan tergantung pada keberhasilan operasinya dan prognosis pemulihan berikutnya. Meskipun asisten pelatih kepala Cristian Stellini awalnya optimis atas kondisi Son dan membenarkan bahwa ia dapat merayakan mencapai babak sistem gugur Liga Champions dengan rekan satu tim lainnya di Velodrom Stade Stadium.

Dengan demikian, Tottenham Hotspur diharapkan membagikan kabar terbaru tentang kondisi Son dalam beberapa hari kedepan untuk memberi kepastian. Apakah pemain berusia 30 tersebut dapat bela timnas Korea atau harus absen di Piala Dunia 2022 mendatang.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Son Adalah Pemain Kunci Timnas Korea

Foto: Kesedihan Son Heung-min Saat Mengalami Cedera Hingga Terancam Gagal Tampil di Piala Dunia 2022
Pemain Tottenham Hotspur, Son Heung-min mengalami cedera saat Tottenham Hotspur menang 2-1 atas Marseille di laga matchday terakhir Liga Champions, Rabu (2/11/2022). (AP/Daniel Cole)

Seandainya Son Heung-min benar-benar harus absen di ajang empat tahunan tersebut, maka menjadi kerugian besar bagi timnas Korea.

Son sendiri merupakan pemain kunci bagi tim Korea Selatan yang ingin mencapai babak sistem gugur Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak 2010.Dia telah mencetak tujuh gol dalam 13 pertandingan untuk Korea Selatan di kualifikasi Piala Dunia 2022 Qatar zona Asia.

Timnas Korea akan memulai perjuangannya di Piala Dunia 2022 saat berjumpa Uruguay di laga perdana, Kamis 24 November 2022.

Laga kedua melawan Ghana pada Senin, 28 November 2022 dan kontra Portugal di laga ketiga, Jumat 2 Desember 2022.


Selama di Spurs

Hasil Liga Inggris: Manchester United Taklukkan Tottenham Hotspur di Old Trafford
Pemain Tottenham Hotspur Son Heung-min (kiri) menggiring bola dari pemain Manchester United Raphael Varane pada pertandingan sepak bola Liga Inggris di Old Trafford, Manchester, Inggris, 19 Oktober 2022. Manchester United mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 2-0. (AP Photo/Dave Thompson)

Pada 28 Agustus 2015, Son bergabung Premier League klub Tottenham Hotspur seharga £ 22 juta (€ 30 juta) dengan kontrak lima tahun, tunduk pada izin kerja dan izin internasional.

Setelah penandatanganannya, ia menjadi pemain Asia termahal dalam sejarah sepakbola. Rekor tersebut telah dipegang sejak tahun 2001 oleh pemain Jepang, Hidetoshi Nakata, yang ditransfer dari AS Roma ke Parma sebesar € 25 juta.

Son melakukan debut pada 13 September 2015, saat tandang ke Sunderland digantikan oleh Andros Townsend pada menit ke-62 dari kemenangan 1-0.

Dalam pertandingan pertama Tottenham di Liga Eropa UEFA 2015-16 pada 17 September 2015, Son menjaringkan dua gol pertamanya untuk klub dalam kemenangan 3-1 melawan QarabaÄŸ FK. Tiga hari kemudian, ia mencetak gol pertamanya di Liga Premier, melawan Crystal Palace di White Hart Lane , mencetak gol pada menit ke-68 untuk memberi Tottenham kemenangan kandang pertama mereka di Liga Premier.

28 Desember 2015, dalam pertandingan melawan Watford, Son menggantikan Tom Carroll pada menit ke-80 dan mencetak gol kemenangan Tottenham di menit ke-89.

Selama bela klub asal London Utara tersebut, Son telah menorehkan 141 gol dan 78 Assist dari 353 pertandingan, sejak 2015.


Skenario Terburuknya

Foto: Kesedihan Son Heung-min Saat Mengalami Cedera Hingga Terancam Gagal Tampil di Piala Dunia 2022
Pemain asal Korea Selatan itu pun harus meninggalkan lapangan lebih cepat karena cedera yang ada di tulang wajah dekat mata kirinya itu. (AP/Daniel Cole)

Stellini membenarkan bahwa cedera itu ada di wajah Son dan matanya bengkak, menambahkan bahwa klub tidak yakin apakah dia mengalami gegar otak.

Skenario terburuknya adalah Son mengalami retak di wajahnya dan membutuhkan operasi, kata para ahli, tetapi penampilannya di foto Hojbjerg bisa menjadi pertanda baik.

"Kasus terburuk adalah patah tulang orbital, yang membutuhkan perawatan lebih dari delapan minggu," kata Dr. Song Jun-seop, direktur Rumah Sakit Gangnam JS sekaligus dokter untuk tim sepak bola nasional Korea, dikutip dari JoongAng Ilbo, Kamis (3/11/2022).

"Mengingat Son mengambil foto bersama di ruang ganti, dengan hati-hati saya berspekulasi bahwa dia mungkin mengalami gegar otak ringan atau memar," ujarnya lagi.

"Ada dua kemungkinan cedera besar. Pertama, jika dia mengalami gegar otak ringan atau memar, dia bisa mengambil cuti seminggu dan kemudian mungkin bisa kembali. Itu adalah situasi yang ideal. Di sisi lain, kasus terburuknya adalah orbit. patah tulang. Itu akan membutuhkan lebih dari delapan minggu perawatan karena patah tulang yang melindungi mata," menambahkan lebih detailnya.

Infografis Grup H Piala Dunia 2022
Infografis Grup H Piala Dunia 2022. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya