Beauty Inc Sunrise Rilis Morpheus 8, Teknologi Kecantikan ala Hollywood untuk Atasi Permasalahan Kulit

Liputan6.com, Jakarta- Pada perayaan ulang tahunnya yang ke-15, Beauty Inc Sunrise resmi rilis Morpheus 8 sebagai solusi untuk segala permasalahan kulit yang terbilang kompleks.

Morpheus 8 merupakan teknologi kecantikan terbaru yang akhir-akhir ini ramai digunakan oleh artis-artis Hollywood. Beauty Inc menghadirkan Morpheus 8 dari Amerika ke Indonesia sejalan dengan visinya dalam mengembangkan teknologi kecantikan di Indonesia.

Dr. Wenny Tan, dokter estetika di Beauty Inc mengaku bahwa penginstalan Morpheus 8 pertama kali ada di Beauty Inc. Bukan hanya untuk mengatasi permasalahan wajah, Morpheus 8 dapat mengatasi permasalahan tubuh. Pada ibu yang baru melahirkan misalnya, Morpheus 8 dapat membantu menghilangkan stretch mark atau selulit. 

“Morpheus 8 merupakan mesin asal Amerika dan dipilih karena alatnya lengkap dan kompleks. Ada tiga model treatment yang bisa dilakukan oleh Morpheus,” ujar dr. Patricia S.Y Wijaya, salah satu perintis Beauty Inc di Ballroom Djakarta Theater, Jumat (11/11/2022).

Dengan kisaran 7-15 juta rupiah dalam sekali treatment, Morpheus 8 menjanjikan hasil yang signifikan di setiap kulit dengan waktu yang relatif singkat. Teknologi canggih ini bekerja dengan metode penghantaran energi panas, juga radio frekuensi yang dihantarkan melalui jarum ukuran sangat kecil (micro needle). Pada perayaan ulang tahun sekaligus perilisan Morpheus 8, Krisdayanti juga turut hadir untuk mendukung dr. Wenny Tan, Dr. Patricia, dan Beauty Inc. 

“Kita kan temen lama. Kali ini saya dukung dengan menyanyi,” pungkas Krisdayanti. Selain Krisdayanti, ada pula Ivan Gunawan yang turut memeriahkan hari bahagia Beauty Inc.

Morpheus 8 adalah teknologi terbaru dengan menggunakan jarum yang sangat kecil yang berguna untuk memperbaiki beberapa masalah kulit seperti kerutan, tanda-tanda penuaan, bekas jerawat, permukaan kulit yang tidak rata, dan stretch mark pada bagian-bagian tubuh. 

“Morpheus 8 dapat digunakan untuk wajah dan tubuh karena memiliki kemampuan untuk masuk ke dalam kulit dengan kedalaman yang bervariasi, untuk wajah biasanya digunakan untuk kedalaman 4 mm dan untuk tubuh dengan kedalaman 4-7mm,” ujar dr. Patricia. 

Pada saat jarum dari morpheus 8 masuk ke dalam kulit, Morpheus 8 akan memancarkan energi radiofrekuensi yang akan memicu terjadinya pembaruan kolagen dalam kulit yang akan membuat perbaikan permukaan kulit. 

“Jaringan di bawah dermal juga akan ikut regenerasi dan merangsang zat hyaluronic acid untuk muncul dan menjaga kelembaban kulit,” pungkas dr. Patricia. 

Karena Morpheus 8 merupakan teknologi terbaru, maka, perawatan pasca-treatmentnya juga sedikit berbeda. Setelah perawatan, kulit akan kemerahan, panas, atau bahkan gatal-gatal sebagai respon dari teknologi yang digunakan. Maka, pasien harus mengaplikasikan krim yang bisa meredakan hal tersebut. 

“Krim yang akan diberikan berupa anti inflamasi, serum, serta moisturizer,” ujar dr. Wenny. 

Anti inflamasi berguna untuk meredakan kemerahan, panas, serta luka pada kulit setelah perawatan. Sedangkan serum dan moisturizer diberikan untuk meregenerasi sel kulit dan jaringan di sekitarnya. Serumnya biasanya mengandung growth factor yang akan membantu penyembuhan dan memperbaiki kekurangan kulit. 

Setelah terapi juga pasien tidak diperbolehkan mengaplikasikan home-treatment-nya selama satu minggu.  Setelah satu minggu, efek negatif dari treatment akan berkurang dan kulit membaik dan perubahan yang dijanjikan Morpheus 8 dapat terlihat di kulit pasien. Namun, satu hal yang perlu diingat adalah treatment ini akan memiliki efek yang berbeda pada setiap orang. 

“Jika ada pasien yang usia muda dan usia tua datang untuk treatment menggunakan teknologi ini, hasilnya jelas berbeda namun keduanya tetap signifikan,” ujar dr Wenny. 

Umur, struktur tubuh, dan kondisi wajah memiliki peran yang penting dalam signifikansi efek yang didapat setelah treatment menggunakan teknologi terbaru ini. 

Berbeda dengan perawatan wajah lainnya, perawatan dengan Morpheus 8 tak kenal kondisi. Khusus untuk merawat wajah, pasien bisa datang kapan saja dan tidak ada syarat kondisi kulit tertentu.

Jika seseorang sedang breakout atau bruntusan atau bahkan kulitnya mengelupas sekalipun, ia bisa datang dan meminta perawatan menggunakan Morpheus 8 sesuai dengan anjuran dokter. 

“Dalam kondisi apapun, teknologi ini cocok. Treatment ini bisa untuk kulit berjerawat, kulit kendur, dan berbagai permasalahan kulit lainnya. Tidak ada batasan,” pungkas dr. Patricia. 

Namun, jika pasien merupakan ibu hamil yang berniat untuk menghilangkan sisa-sisa kehamilan yang tidak mengenakan di kulit. Ia harus datang minimal setelah satu bulan melahirkan. 

“Baik itu ibu yang melahirkan secara normal maupun sesar, dapat memulai treatmentnya sebulan setelah melahirkan,” dr. Patricia menambahkan. 

Nantinya treatment dengan Morpheus 8 ini menawarkan remodelling kolagen dan regenerasi jaringan untuk mereka yang baru melahirkan. Morpheus 8 juga dikenal cukup fleksibel karena treatment personalized-nya yang sesuai dengan kebutuhan kulit dan permasalahan kulit wajah.