Jangan Dibuang, Ini 8 Manfaat Luar Biasa Kulit Mangga Bagi Kesehatan

Memasukkan kulit mangga ke dalam makanan adalah ide yang bagus karena mereka memiliki beberapa manfaat kesehatan. Namun, kulit mangga seringkali dibuang oleh orang-orang.

oleh Ine Vania Putri diperbarui 08 Des 2022, 14:45 WIB
Diterbitkan 08 Des 2022, 14:45 WIB
buah mangga
Ilustrasi./Copyright pixabay.com/luhaifeng279

Liputan6.com, Jakarta Kulit mangga adalah lapisan berserat yang mengelilingi buahnya. Memasukkan kulit mangga ke dalam makanan adalah ide yang bagus karena mereka memiliki beberapa manfaat kesehatan. Namun, kulit mangga seringkali dibuang oleh orang-orang. 

Banyak budaya Asia dan Afrika memakan buah mangga bersama dengan kulitnya. Kulitnya dapat dimakan dan mengandung banyak nutrisi dan fitokimia yang bermanfaat bagi kesehatan.

Melansir Health Guide, Kamis (08/12/2022), kulit mangga merupakan sumber yang kaya serat makanan, vitamin, dan mineral, termasuk fitokimia seperti polifenol, tanin, dan karotenoid. Selain itu, kulit mangga mengandung antioksidan seperti mangiferin, norathyriol, dan resveratrol.

Manfaat kesehatan dari kulit mangga sangat banyak, kulit mangga dapat mencegah kanker, membantu menurunkan berat badan, meningkatkan kekebalan tubuh dan menurunkan kolestero. Secara lengkap berikut adalah 8 manfaat kesehatan yang fantastis dari kulit mangga:

1. Sifat antioksidan

Kulit mangga kaya akan polifenol, antioksidan alami yang membantu melawan radikal bebas dan mencegah kerusakan sel. Penelitian yang diterbitkan dalam Reserachgate.net menemukan bahwa ekstrak kulit mangga memiliki sifat antioksidan yang kuat karena konsentrasi polifenolnya yang tinggi, yang membantu melawan stres oksidatif yang menyebabkan penyakit kronis seperti kanker dan diabetes.

Selain itu, terdapat antioksidan seperti mangiferin, norathyriol, dan resveratrol hadir dalam kulit mangga. Kulit mangga juga mengandung senyawa tanaman, seperti triterpen dan triterpenoid, yang membantu mencegah kanker dan diabetes. 

2. Efek Penurun Kolesterol

Mangga
Mangga (Dean Moriarty from Pixabay)

Pektin yang ditemukan dalam kulit mangga membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) sekaligus meningkatkan kolesterol baik (HDL). Disebutkan bahwa mengonsumsi 100 gram kulit mangga mentah setiap hari selama enam minggu menghasilkan kadar kolesterol LDL yang lebih rendah sekaligus meningkatkan kolesterol HDL.

Mengonsumsi kulit mangga mentah dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular dengan menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Selain itu, sebuah studi tahun 2021 menemukan bahwa kulit mangga efektif dalam menurunkan kadar kolesterol LDL, trigliserida, urea, dan kreatinin, sementara kadar lipoprotein densitas tinggi (HDL) meningkat.

3. Sarat dengan fitokimia

Kulit mangga mengandung fitokimia seperti polifenol dan tanin yang membantu melawan penyakit seperti kanker dan penyakit jantung. Fitokimia adalah senyawa kimia yang ditemukan pada tanaman yang mungkin memiliki efek perlindungan terhadap penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, atau diabetes. Fitokimia dalam kulit mangga juga dapat membantu menjaga tingkat tekanan darah yang sehat dan mencegah kerusakan kulit akibat penuaan.

 

4. Membantu Menurunkan Berat Badan

buah mangga
ilustrasi buah mangga/Photo by HOTCHICKSING on Unsplash

Kulit mangga rendah kalori tetapi tinggi serat makanan, yang dapat membantu Anda merasa kenyang untuk jangka waktu yang lebih lama, sehingga mengekang nafsu makan Anda.

Kandungan serat yang tinggi juga membantu memperbaiki pencernaan dan mencegah sembelit. Selain itu, serat juga membantu melawan kanker usus besar dan masalah pencernaan lainnya.

5. Membantu meningkatkan kekebalan tubuh

Tanin dalam kulit mangga bertindak sebagai agen anti-inflamasi yang membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan melawan infeksi yang disebabkan karena alergi atau infeksi lainnya. Selain itu, mereka juga membantu membersihkan tubuh dengan membuang racun dari dalamnya, sehingga meningkatkan fungsinya.

6. Menurunkan risiko divertikulitis

Divertikulitis adalah penyakit pencernaan yang menyebabkan peradangan pada usus. Ini juga merupakan salah satu penyakit terkait usia yang paling umum.

Penelitian telah menunjukkan bahwa mengkonsumsi makanan yang dikemas dengan serat, seperti kulit mangga, dikaitkan dengan risiko 40% lebih rendah terkena divertikulitis. 

7. Kaya Akan Vitamin C

Mangga - Vania
Ilustrasi Mangga/https://unsplash.com/Jametlene Reskp

Vitamin C adalah nutrisi penting yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memperkuat tulang, dan melindungi dari stres oksidatif. Vitamin ini ditemukan dapat ditemukan dalam jumlah tinggi pada kulit mangga. Vitamin ini juga memainkan peran penting dalam produksi kolagen, yang mengarah pada kesehatan kulit yang lebih baik.

8. Sifat anti-inflamasi

Kulit mangga mengandung senyawa fenolik seperti asam galat dan asam ellagic yang memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat melindungi tubuh Anda terhadap senyawa kanker.

Cara Mengkonsumsi Kulit Mangga:

Seperti yang telah Anda lihat, kulit mangga biasanya aman untuk dimakan dan Anda bahkan dapat memakannya sendiri, tetapi rasanya mungkin tidak enak ketika dimakan mentah.

Kulit mangga dapat dikonsumsi mentah atau dikeringkan, menjadikannya sebagai tambahan yang bagus untuk salad dan hidangan lainnya. Alternatif lainnya adalah dengan membuat sirup kulit mangga atau mendehidrasi kulit mangga sampai renyah. Pastikan Anda mencuci kulit mangga dengan air hangat dan garam sebelum dikonsumsi, karena beberapa parasit dapat menempel pada tubuh.

Infografis Cara Aman Pesan Makanan via Online dari Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Cara Aman Pesan Makanan via Online dari Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya