7 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Anemia

Liputan6.com, Jakarta Tubuh kita membutuhkan berbagai nutrisi untuk berfungsi dengan baik. Salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan adalah zat besi. Ketika tubuh tidak bisa mendapatkan dosis zat besi yang tepat bersama dengan asam folat, terjadi penurunan produksi sel darah merah. Kekurangan produksi sel darah merah dalam tubuh kita pada akhirnya menyebabkan penyakit umum yang disebut anemia. 

Biasanya, wanita hamil diresepkan suplemen zat besi, yang mana menunjukkan pentingnya zat besi dalam tubuh manusia. Bahkan, janin membutuhkan zat besi untuk perkembangan yang tepat.

Dilansir melalui Mayo Clinic, pada Selasa (27/12/2022), anemia adalah suatu kondisi di mana Anda kekurangan sel darah merah yang sehat untuk membawa oksigen yang cukup ke jaringan tubuh Anda.

Kondisi ini dapat diperbaiki secara signifikan dengan pilihan makanan yang tepat. Seorang penderita harus fokus pada makanan yang membantu dan pada saat yang sama harus memiliki pemahaman yang benar terkait makanan yang harus dihindari dengan anemia.

Seperti yang dibahas sebelumnya, anemia adalah sejenis penyakit defisiensi yang terjadi ketika tubuh tidak mampu memproduksi sel darah merah dalam jumlah yang cukup.

Hal ini terjadi lantaran kekurangan zat besi karena tubuh kita tidak mampu menghasilkan hemoglobin yang cukup dan akibatnya pasokan oksigen melalui sel darah merah ke jantung dan bagian tubuh lainnya menjadi sulit. 5 dari 10 wanita hamil, 2 dari 10 wanita, dan 3 dari pria di sekitar Anda menderita anemia karena kekurangan zat besi.

Rencana diet kaya zat besi sangat ideal untuk pasien anemia. Namun, pada saat yang sama, seseorang juga harus mewaspadai makanan yang harus dihilangkan dari diet untuk mencegah situasi menjadi lebih buruk. Melansir laman Livlong, berikut adalah daftar makanan yang harus dihindari oleh penderita anemia:

1. Makanan Kaya Kalsium

Di atas beberapa daftar makanan yang harus dihindari dengan anemia, salah satunya adalah makanan kaya kalsium. Itu karena kalsium tidak membiarkan tubuh Anda menyerap zat besi dan karena itu dapat memperburuk gejala anemia Anda. Makanan yang kaya kalsium, seperti yang kita tahu, adalah produk susu seperti susu, keju, yogurt, kacang-kacangan, dan buah-buahan seperti pisang.

2. Makanan Kaya Tanin

Jenis makanan pantangan kedua bagi penderita anemia adalah makanan kaya tanin. Penderita anemia harus menghindari makanan kaya tanin karena tanin mencegah penyerapan zat besi yang tepat di dalam tubuh. Makanan yang kaya akan tanin adalah jagung, anggur, teh hitam, kopi, dan teh. 

Jenis makanan ketiga yang harus dihindari jika Anda menderita anemia  adalah makanan kaya fitat. Fitat mengikat zat besi di saluran pencernaan Anda dan membuatnya sulit diserap. Jadi, cobalah menghindari makanan kaya fitat, seperti beras merah, kacang-kacangan, dan gandum utuh. 

4. Makanan Kaya Asam Oksalat

Demikian pula, cobalah untuk melewatkan makanan kaya asam oksalat dari makanan Anda jika Anda menderita anemia. Pasalnya, asam oksalat diketahui menghambat penyerapan zat besi dari tubuh. Makanan yang kaya akan asam oksalat adalah bayam, kacang tanah, cokelat, dan parsley. 

5. Makanan Kaya Polifenol

Untuk alasan yang sama dalam menghambat penyerapan zat besi, kami sarankan Anda menghindari makanan kaya polifenol. Makanan seperti kakao, kopi, rempah-rempah, kenari, dan apel kaya akan polifenol, juga dikenal sebagai senyawa fenolik. Ini mengganggu penyerapan zat besi dalam tubuh, sehingga harus dihindari oleh penderita anemia. 

Di sisi lain, ingatlah bahwa gejala anemia Anda dapat memburuk jika Anda tidak berhenti mengonsumsi alkohol dan minuman berkafein. Minum alkohol dinyatakan juga tidak baik untuk kesehatan Anda dan terlebih lagi jika Anda adalah pasien anemia. Terlalu banyak konsumsi alkohol dapat membuat Anda kekurangan zat besi. 

7. Makanan Gluten

Demikian juga, disarankan untuk menghindari makanan kaya gluten jika Anda menderita anemia. Beberapa orang memiliki alergi gluten karena tubuh mereka tidak menerima gluten dan entah bagaimana merusak dinding usus mereka sehingga mencegahnya menyerap zat besi serta asam folat. Jadi, hindari makanan kaya gluten seperti oatmeal, jelai, sereal, dan pasta.

Terakhir, obat-obatan tertentu juga berperan besar dalam mengganggu mekanisme tubuh untuk menyerap zat besi. Obat-obatan seperti Penisilin, Dapsone, Levodopa, Cephalosporins, dan obat-obatan nonsteroid dan antiinflamasi juga harus dihindari jika Anda mengalami anemia.