Liputan6.com, Jakarta Dengan teksturnya yang kenyal serta bumbu yang meresap, kikil menjadi salah satu lauk favorit di berbagai warung makan. Hidangan ini juga kerap diolah menjadi masakan kaya rempah, seperti gulai tunjang atau gulai kikil.
Selain lezat, kikil ternyata memiliki beragam manfaat kesehatan yang sering kali tidak disadari. Mengutip dari Food and Home, kaki sapi kaya akan zinc dan magnesium, yang dapat membantu meningkatkan sistem imun tubuh.
Advertisement
Meski demikian, mengolah kikil agar empuk dan kenyal bukanlah hal yang mudah. Banyak orang memilih menggunakan panci presto untuk mempercepat prosesnya, tetapi metode ini bisa memakan waktu cukup lama, sekitar 1-3 jam.
Advertisement
Sebagai alternatif, kanal YouTube Mom Ani membagikan cara yang lebih praktis untuk membuat kikil cepat empuk hanya dengan metode perebusan sederhana. Berikut adalah cara merebus kikil yang tepat supaya cepat empuk dan tidak amis, dirangkum pada Jumat (21/2/2025).
Rebus Air Sampai Mendidih
Siapkan panci berukuran besar serta air dalam jumlah yang agak banyak untuk direbus sampai mendidih.
Takaran air harus disesuaikan dengan jumlah kikil yang akan direbus dengan rasio 1:3. Semisal ada 1 kg kikil sapi, maka air yang direbus harus sebanyak 3 liter agar semua kikil bisa terendam.
Advertisement
Masukkan Daun Salam dan Kikil
Jika air sudah benar-benar mendidih, masukkan daun salam sebanyak 5-10 lembar. Daun salam ini berfungsi untuk menetralisir bau amis pada kikil.
Setelah itu, tambahkan kikil sapi yang sudah dipotong-potong dan dicuci bersih satu per satu ke dalam rebusan.
Karena rebusan sudah mendidih, tutup panci lalu biarkan kikil dan daun salam direbus selama 15 menit.
Diamkan Selama 20-25 Menit
Jika sudah direbus selama 15 menit, buka kompor sejenak. Jika dirasakan, tekstur kikil sapi masih agak keras. Oleh karena itu, matikan kompor dan tutup panci kembali, lalu tunggu dan biarkan selama 20-25 menit.
Advertisement
Rebus Lagi Selama 15 Menit
Sesudah 25 menit, kikil sapi sudah mulai empuk dan rebusannya juga mulai pekat. Agar kikil jadi lebih empuk lagi, nyalakan kompor untuk direbus lagi. Jika rebusan sudah mendidih, tutup panci dan biarkan direbus selama 15 menit.
Angkat dan Tiriskan
Setelah 15 menit, buka panci dan matikan kompor. Di tahap ini, kikil sudah sangat empuk bahkan hingga sudah terpisah dari tulang. Angkat dan tiriskan kikil untuk diletakan di atas piring, dan kikil siap untuk diolah dengan aneka ragam bumbu.
Jika dihitung-hitung, kikil hanya perlu direbus dua kali dengan masing-masing selama 15 menit. Perlu diingat pula bahwa air rebusan kikil jangan dipakai sebagai kaldu.
Advertisement
Q and A
Berapa Lama Merebus Kikil Agar Cepat Empuk?
Untuk mempercepat proses perebusan, gunakanlah panci presto selama satu jam. Jika menggunakan panci biasa, perlu waktu lebih lama sekitar 2-3 jam agar kikil menjadi empuk.
Apa Beda Kikil dan Kulit Sapi?
Kulit sapi pada bagian kaki disebut kikil, sedangkan kulit sapi secara umum dikenal sebagai krecek. Kikil memiliki kemiripan dengan kulit sapi pada umumnya, namun lebih khusus pada bagian kaki. Biasanya, kikil terdapat pada bagian dengkul atau kaki bawah.
Kikil Sapi Apakah Mengandung Lemak?
Lemak jenuh pada kikil lebih tinggi dibanding dagingnya, yang berpotensi meningkatkan kadar kolesterol secara cukup signifikan. Sehingga, disarankan untuk tidak menyajikan ayam dengan kulitnya saat dikonsumsi.
Bagaimana Cara Membersihkan Kikil?
Kikil dapat direndam menggunakan air panas untuk menghilangkan bau dan kotoran yang menempel padanya dengan efektif. Proses perendaman ini disarankan dilakukan selama 30 menit hingga 1 jam, atau hingga air menjadi hangat. Setelah itu, kikil dapat ditiriskan untuk digunakan.
Apa Beda Kikil dan Tunjang?
Tunjang merupakan nama lain dari kikil. Tunjang biasanya dihidangkan dalam gulai bersama tulang lunak di restoran Padang. Bahan utamanya adalah kaki sapi. Oleh karena itu, alat makan yang digunakan untuk menikmati tunjang adalah tangan, bukan sendok dan garpu.
