Liputan6.com, Jakarta - Teh manis, minuman yang sudah sangat akrab di kehidupan sehari-hari, memang memiliki rasa yang enak dan menyegarkan.
Tak jarang, teh manis menjadi pilihan utama untuk disajikan kepada tamu atau dinikmati saat bersantai, seperti menonton televisi atau membaca koran. Kebiasaan ini pun sering dilakukan setiap hari oleh banyak orang.
Advertisement
Baca Juga
Namun, meskipun teh manis memberikan kepuasan tersendiri, ada bahaya yang mengintai jika Anda terlalu sering mengonsumsinya. Kandungan gula dalam teh manis yang tinggi dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan tubuh.
Advertisement
Berikut beberapa risiko yang perlu Anda waspadai akibat mengonsumsi teh manis secara berlebihan, seperti dilansir dari Times of India, Kamis (05/11/2024):
1. Meningkatkan Risiko Kegemukan
Salah satu dampak utama dari minum teh manis secara berlebihan adalah peningkatan risiko kegemukan atau obesitas. Gula yang terkandung dalam teh manis menambah asupan kalori tambahan dalam tubuh.
Kalori yang berlebihan ini, jika tidak dibakar dengan aktivitas fisik yang cukup, akan menumpuk menjadi lemak.
Obesitas sendiri menjadi faktor pemicu berbagai penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung. Selain itu, kandungan gula dalam teh manis dapat memengaruhi rasa kenyang.
Setelah meminum teh manis, Anda mungkin merasa lebih lapar, sehingga cenderung makan lebih banyak. Proses ini akan menyebabkan kalori masuk ke tubuh dalam jumlah yang tidak terkendali, yang berujung pada penambahan berat badan.
Penting untuk diingat bahwa meskipun teh manis bisa menyegarkan, mengonsumsinya secara berlebihan tanpa memperhatikan pola makan yang sehat bisa berdampak buruk bagi kesehatan jangka panjang.
Jika Anda ingin tetap menikmati teh manis, cobalah untuk membatasi jumlah gula yang digunakan atau sesekali menggantinya dengan teh tanpa gula untuk menjaga keseimbangan tubuh.
2. Meningkatkan Risiko Diabetes Tipe 2
Penyakit yang paling sering diidap individu yang sering minum teh manis adalah diabetes tipe 2. Gula dalam teh manis menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang dapat merusak sensitivitas insulin.
Hal ini dapat terjadi karena pankreas tidak dapat mengatasi lonjakan gula darah dan menyebabkan kelelahan.
Mengonsumsi teh manis yang mengandung gula tinggi juga dapat menyebabkan resistensi inslun. Hal ini menyebabkan tubuh tidak mampu merespons insulin dengan baik, sehingga menimbulkan penyakit diabetes tipe 2 yang berisiko merusak sistem saraf, gangguan penglihatan, hingga penyakit jantung.
Advertisement
3. Menyebabkan Kerusakan Gigi
Terlalu sering minum teh manis juga menyebabkan kerusakan pada gigi Anda. Gula menjadi sumber makanan bagi bakteri yang ada dalam mulut Anda yang menghasilkan asam sebagai produksi sampingan. Asam yang dihasilkan ini tentunya akan merusak enamel gigi dan menyebabkan gigi berlubang.
Teh manis juga menyebabkan munculnya plak gigi. Jika plak gigi dibiarkan dapat menyebabkan masalah pada gusi seperti radang gusi atau periodontitis, sehingga ini menjadi catatan penting bagi Anda yang sering mengonsumsi teh manis untuk menjaga kebersihan gigi dalam mengurangi masalah kerusakan gigi.
4. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung
Penyakit berbahaya yang akan menyerang jika Anda sering minum teh manis adalah jantung. Gula yang berlebihan dapat menyebabkan peningkatan kadar trigliserida dan kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
Keduanya merupakan penyebab dari penyakit jantung. Mengonsumsi gula berlebihan juga dapat menyebabkan peradangan pada tubuh dan merusak pembuluh darah.
Ketika Anda minum teh manis berlebihan, menyebabkan penumpukan kalori hal ini dapat meningkatkan tekanan darah dan memperburuk kondisi jantung, sehingga penting untuk mengurangi kebiasaan minum teh manis. Ini dapat menjadi langkah awal untuk menjaga kesehatan jantung dlam jangka waktu yang panjang.
Advertisement
5. Mengganggu Keseimbangan Gizi
Teh manis yang diminum secara berlebihan juga dapat menganggu keseimbangan gizi dalam proses diet. Gula dalam teh manis tidak mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh Anda seperti vitamin, mineral, atau serat.
Ketika Anda mengonsumi teh manis secara berlebihan, maka asupan makanan bergizi lainnya tergantikan. Hal ini dapat mengurangi kualitas pola makan secara menyeluruh.
Gula berlebihan di dalam tubuh dapat mengurangi dan menghambat penyerapan nutrisi penting dalam tubuh, seperti penyerapan kalsium dan magnesium yang dibutuhkan oleh tulang dan otot. Kondisi ini menyebabkan defisiensi gizi yang merugikan kesehatan Anda.
6. Mengganggu Kualitas Tidur
Minum teh manis pada malam hari dapat menyebabkan gangguan tidur. Hal ini disebabkan oleh banyaknya gula yang masuk ke tubuh menyebabkan lonjakan energi yang tidak diinginkan, sehingga membuat tubuh Anda terjaga lebih lama. Selain itu, kadar gula yang tinggi juga memengaruhi kestabilan kadar hormon saat tidur.
Gula berlebihan ini menyebabkan fluktuasi kadar insulin dan kortisol yang merupakan hormon penting dalam proses tidur dan bangun, sehingga Anda tidak mendapatkan tidur yang nyenyak. Selain itu, kondisi ini juga dapat menyebabkan risiko insomnia yang memengaruhi kesehatan tubuh Anda.
Advertisement