Perhatikan 5 Red Flag pada Aplikasi Kencan yang Tidak Boleh Diabaikan

Anda sedang mencari pasangan lewat aplikasi kencan? Jika iya, maka perhatikan red flag di bawah ini agar tidak melakukan kesalahan.

oleh Bella Zoditama Diperbarui 23 Mar 2025, 10:05 WIB
Diterbitkan 23 Mar 2025, 10:05 WIB
Ilustrasi Kencan Online
Ilustrasi kencan online. (dok. Pixabay.com/amrothman)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Berbeda dari masa lalu, saat ini ada banyak cara untuk mencari pasangan yang cocok. Salah satunya lewat aplikasi kencan online, seperti Tinder, Bumble, atau yang lainnya.

Selama membuka aplikasi tersebut, Anda akan bertemu beragam orang dan mengenalnya lewat foto yang ditampilkan oleh mereka. Entah mereka sedang selfie, berpetualang, melakukan kegiatan volunteer, dan mungkin bahkan tanda sengaja menunjukkan foto mereka dengan memakai cincin kawin di jarinya.

Jika Anda sendiri menemukan hal seperti itu, sudah dapat dipastikan kalau itu adalah sebuah red flag yang harus dihindari. Namun, bagaimana dengan red flag lain yang mungkin terlihat lebih halus dan tidak kentara?

Melansir dari Purewow, Rabu (19/3/2025), pencari jodoh dan pelatih kencan bernama Anna Morgenstern akan memberitahukan tentang red flag yang mungkin tidak langsung terlihat seperti contoh-contoh yang disebutkan sebelumnya. Morgenstern menggunakan pengalamannya selama satu dekade untuk memberikan saran nyata tentang cara bertemu orang.

Hal ini tentun saja sangat bermanfaat bagi Anda yang ingin menjalin hubungan asmara yang lebih serius dan bertemu dengan pasangan yang tepat. Yuk, simak uraiannya!

1. Biodata terlalu singkat

Hadirnya aplikasi kencan karena suatu alasan yaitu untuk memberikan gambaran sekilas tentang tipe orang seperti apa Anda. Jika seseorang tidak meluangkan waktu untuk mengisi profil mereka dengan saksama, Morgenstern mengatakan hal ini menunjukkan bahwa mereka tidak menganggap serius aplikasi tersebut dan kemungkinan besar tidak cocok untuk menjalin hubungan.

Promosi 1

2. Profil yang terlihat terlalu sempurna

[Bintang] Situs dating online
Ilustrasi pengguna situs dating online. Foto: via huffingtonpost.com... Selengkapnya

Profilnya mengatakan dia bekerja di bidang keuangan tetapi semua fotonya tampak seperti diambil dari pemotretan majalah. Jika Anda khawatir profilnya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, Morgenstern menyarankan untuk melakukan pencarian gambar Google untuk memastikan orang tersebut asli, dan bukan seseorang yang menyamar sebagai seseorang yang bukan dirinya.

3. Mendesak untuk segera pindah ke aplikasi lainnya

Tujuan pertemuan di aplikasi kencan adalah untuk akhirnya memindahkan percakapan ke pesan teks dan bertemu langsung, tentu saja. Namun, Morgenstern mengatakan itu adalah red flag jika tampaknya mereka mencoba untuk memburu-buru Anda keluar dari aplikasi dan beralih ke WhatsApp, Telegram atau platform lainnya.

Mengapa? Dia mengatakan ini bisa menjadi tanda bahwa orang tersebut adalah penipu, dan ingin segera mengeluarkan Anda dari aplikasi sehingga Anda tidak akan melaporkan profil mereka setelah Anda mengetahui siapa mereka sebenarnya.

4. Tidak membuat rencana untuk bertemu

Penculikan
Ilustrasi Penggunaan Aplikasi Kencan Online Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio... Selengkapnya

Anda telah bertukar pesan di aplikasi selama berhari-hari, dan tampaknya berjalan lancar. Akan tetapi, semua itu ternyata tidak ada perkembangan yang signifikan. Termasuk rencana untuk bertemu secara langsung.

Menurut Morgenstern, seseorang yang terus-menerus mengobrol dengan Anda, tetapi tidak membuat rencana untuk bertemu langsung bisa menjadi red flag.

"Setelah sedikit berbasa-basi, mereka menyarankan kencan untuk bertemu langsung," katanya. "Tujuan dari perjodohan adalah untuk bertemu langsung, bukan untuk memiliki sahabat pena."

5. Meminta untuk bertemu di rumah atau tempat di sebelah rumahnya

Jika teman kencan Anda bersikeras untuk bertemu di rumah Anda, atau di restoran di sebelah rumah mereka, itu biasanya merupakan red flag bahwa mereka bermaksud membuat pertemuan lebih intim daripada yang Anda inginkan.

Sebaliknya, bertemulah di tempat umum untuk kencan pertama yang mudah dijangkau.

Tips untuk Tetap Aman di Aplikasi Kencan

couple kencan romantis
ilustrasi pasangan cinta/Photo by Hồ Thành... Selengkapnya

Meskipun kita ingin percaya bahwa setiap orang yang kita temui di aplikasi kencan berpotensi menjadi orang yang tepat, kenyataannya adalah ada banyak karakter yang tidak menyenangkan di luar sana, sehingga memprioritaskan keselamatan Anda menjadi hal yang penting.

Berikut adalah beberapa tips Morgenstern untuk tetap aman di aplikasi kencan:

  • Jika Anda akan berkencan, pastikan teman atau anggota keluarga tahu kapan, di mana, dan dengan siapa Anda akan bertemu.
  • Jangan pernah mengirim uang kepada seseorang yang Anda ajak mengobrol di aplikasi kencan, tidak peduli seberapa meyakinkan cerita mereka. Sebab, kemungkinan besar ini modus penipuan.
  • Bertemulah di tempat umum yang nyaman bagi Anda berdua. Jangan bertemu di apartemen mereka, atau mengajak mereka ke apartemen Anda pada kencan pertama.
  • Perhatikan asupan alkohol Anda. "Terlalu banyak alkohol pada kencan pertama dapat menyebabkan Anda membuat keputusan yang mungkin Anda sesali," kata Morgenstern. "Tetaplah berpikir jernih dan batasi asupan minuman maksimal dua gelas."

Secara umum, percayalah pada insting Anda dalam hal kencan online.

Morgenstern memberi tahu, "Sebagai wanita, kita selalu tahu dalam hati jika ada yang terasa janggal, jadi jika Anda mengobrol dengan seseorang di aplikasi kencan dan kisahnya tidak sesuai, atau mereka memancarkan energi yang tidak cocok dengan Anda, maka Anda harus mendengarkan perasaan itu dan tidak cocok dengannya."

Infografis Macam-Macam Aplikasi Kencan
Infografis Macam-Macam Aplikasi Kencan. (Liputan6.com/Triyasni)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya