Liputan6.com, Jakarta Pisang goreng adalah salah satu camilan favorit yang banyak disukai karena rasanya yang manis, gurih, dan teksturnya yang renyah. Namun, membuat pisang goreng yang benar-benar krispy, keriting, dan tahan lama sering kali menjadi tantangan tersendiri. Banyak orang mengalami masalah seperti pisang goreng yang cepat lembek, kurang renyah, atau tidak memiliki tekstur keriting yang menarik. Oleh karena itu, diperlukan teknik khusus serta penggunaan bahan yang tepat agar hasilnya bisa maksimal dan tetap enak meskipun sudah dingin.
Rahasia utama dalam membuat pisang goreng yang krispy dan keriting terletak pada adonan pelapisnya. Menggunakan kombinasi tepung yang tepat, seperti tepung terigu, tepung beras, dan sedikit tepung maizena, dapat membantu menciptakan tekstur yang lebih garing. Selain itu, menambahkan bahan tambahan seperti baking powder atau air es juga bisa meningkatkan kerenyahan adonan. Teknik mencelupkan pisang ke dalam adonan dan menggorengnya dengan suhu minyak yang pas juga berperan besar dalam menghasilkan pisang goreng yang renyah dan tahan lama.
Baca Juga
Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah detail untuk membuat pisang goreng yang krispy, keriting, dan tetap renyah dalam waktu lama. Mulai dari pemilihan jenis pisang yang tepat, cara membuat adonan pelapis yang sempurna, hingga teknik menggoreng yang benar agar hasilnya tidak hanya enak, tetapi juga menarik secara visual. Dengan mengikuti panduan ini, Anda bisa membuat pisang goreng yang lebih lezat dan tahan lama, cocok untuk camilan keluarga atau bahkan untuk usaha kuliner Anda!
Advertisement
Resep Pisang Goreng Krispy
Bahan Utama:
- 5 buah pisang kepok matang (bisa juga gunakan pisang raja atau pisang uli)
- Minyak goreng secukupnya
Bahan Adonan Tepung:
- 100 gram tepung terigu
- 50 gram tepung beras (untuk kerenyahan ekstra)
- 1 sendok makan tepung maizena
- 1 sendok teh baking powder
- ½ sendok teh garam
- 1 sendok makan gula pasir
- 200 ml air es (gunakan air dingin agar adonan lebih crispy)
- 1 butir kuning telur (opsional, untuk hasil lebih renyah)
- 1 sendok makan margarin cair (opsional, untuk rasa lebih gurih)
Bahan Pelapis Keriting:
- 3 sendok makan adonan tepung yang sudah dibuat
- 2 sendok makan air es
Cara Membuat:
- Kupas pisang, lalu belah menjadi dua atau iris tipis memanjang sesuai selera. Jika ingin pisang lebih mekar saat digoreng, tekan sedikit bagian tengah pisang dengan punggung pisau.
- Dalam wadah besar, campurkan tepung terigu, tepung beras, tepung maizena, baking powder, gula, dan garam. Aduk hingga merata.
- Tambahkan kuning telur dan margarin cair (jika digunakan), lalu tuangkan air es sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga membentuk adonan yang tidak terlalu kental dan tidak terlalu cair.
- Ambil 3 sendok makan adonan tepung, lalu tambahkan 2 sendok makan air es. Aduk hingga agak encer.
- Tuangkan adonan ini ke dalam adonan utama sedikit demi sedikit menggunakan jari atau sendok, sambil ditebarkan ke atas pisang agar menciptakan efek keriting saat digoreng.
- Panaskan minyak dalam jumlah banyak dengan api sedang hingga benar-benar panas.
- Celupkan pisang ke dalam adonan tepung, lalu masukkan ke dalam minyak panas.
- Tuangkan adonan pelapis keriting ke atas pisang menggunakan jari atau sendok untuk menciptakan tekstur yang lebih renyah.
- Goreng hingga berwarna keemasan dan krispy. Pastikan membolak-balik pisang agar matang merata.
- Setelah matang dan berwarna kuning keemasan, angkat pisang goreng dan tiriskan di atas kertas minyak atau tisu dapur agar minyak berlebih terserap.
- Sajikan hangat untuk rasa terbaik, atau simpan dalam wadah terbuka agar tetap renyah lebih lama.
Advertisement
Tips Agar Pisang Goreng Krispy, Keriting, dan Renyah Tahan Lama
1. Gunakan Campuran Tepung yang Tepat
Mengombinasikan tepung terigu, tepung beras, dan tepung maizena adalah kunci untuk menghasilkan pisang goreng yang renyah dan tahan lama. Tepung beras memberikan kerenyahan ekstra, sementara tepung maizena membuat lapisan tepung lebih ringan dan tidak terlalu tebal. Perbandingan yang baik adalah 2:1:½ antara tepung terigu, tepung beras, dan tepung maizena agar tekstur lapisan tepung sempurna.
2. Gunakan Air Es dalam Adonan
Menambahkan air es dalam adonan membuat tepung lebih crispy saat digoreng karena menciptakan perbedaan suhu yang signifikan saat terkena minyak panas. Air dingin membantu membentuk gelembung udara kecil dalam adonan, sehingga menghasilkan tekstur yang lebih garing. Hindari menggunakan air hangat atau suhu ruangan karena dapat membuat adonan lebih berat dan kurang renyah setelah digoreng.
3. Tambahkan Baking Powder atau Soda Kue
Menambahkan sedikit baking powder atau soda kue ke dalam adonan akan membantu menciptakan efek bergelembung saat digoreng, sehingga teksturnya lebih krispy dan tahan lama. Reaksi kimia yang dihasilkan oleh bahan ini membantu adonan lebih mengembang dan tidak terlalu padat, memberikan hasil akhir yang lebih ringan tetapi tetap renyah. Gunakan sekitar ½ sendok teh baking powder untuk setiap 200 gram campuran tepung agar hasilnya optimal.
4. Teknik Menaburkan Adonan untuk Efek Keriting
Untuk mendapatkan tekstur pisang goreng yang keriting dan berlapis-lapis, gunakan teknik menaburkan adonan ke atas pisang yang sedang digoreng. Caranya adalah dengan mengambil sedikit adonan cair dan menuangkannya ke pisang menggunakan jari atau sendok saat pisang sudah berada di minyak panas. Teknik ini akan menciptakan serpihan tepung yang menyatu dengan pisang dan membentuk lapisan crispy yang lebih menarik.
5. Gunakan Minyak yang Banyak dan Panas
Menggoreng pisang dengan minyak dalam jumlah banyak memungkinkan pisang terendam sepenuhnya, sehingga matang secara merata dan tidak menyerap terlalu banyak minyak. Suhu minyak ideal untuk menggoreng pisang adalah sekitar 170-180°C, di mana minyak cukup panas untuk segera membentuk lapisan renyah di luar tetapi tidak terlalu panas sehingga membuat pisang cepat gosong. Pastikan minyak tetap stabil suhunya agar pisang goreng tetap crispy.
6. Goreng dengan Api Sedang
Menggunakan api sedang sangat penting untuk mendapatkan pisang goreng yang renyah di luar dan matang sempurna di dalam. Jika api terlalu besar, bagian luar pisang bisa cepat kecokelatan tetapi dalamnya masih mentah. Sebaliknya, api yang terlalu kecil bisa membuat pisang menyerap terlalu banyak minyak, sehingga hasilnya menjadi lembek dan berminyak. Jaga api tetap stabil untuk mendapatkan tekstur yang sempurna.
7. Jangan Menggoreng Terlalu Banyak Sekaligus
Memasukkan terlalu banyak pisang sekaligus ke dalam minyak dapat menurunkan suhu minyak secara drastis, yang membuat proses menggoreng menjadi kurang optimal. Akibatnya, pisang goreng menjadi lebih berminyak dan kurang renyah. Sebaiknya goreng pisang dalam beberapa batch kecil agar minyak tetap panas dan pisang bisa matang secara merata dengan kerenyahan maksimal.
8. Gunakan Teknik Tiriskan yang Benar
Setelah pisang goreng matang, segera tiriskan menggunakan rak kawat atau kertas minyak untuk menghilangkan kelebihan minyak tanpa membuatnya basah. Hindari menggunakan tisu dapur secara berlebihan karena dapat menyerap minyak berlebih tetapi juga menahan uap panas, yang bisa membuat pisang goreng cepat melempem. Jika ingin pisang tetap renyah lebih lama, biarkan sebentar di udara terbuka sebelum disajikan.
9. Jangan Tutup Saat Masih Panas
Menyimpan pisang goreng dalam wadah tertutup saat masih panas akan menyebabkan uap air terperangkap di dalamnya, sehingga lapisan luar menjadi lembek. Sebaiknya biarkan pisang goreng sedikit dingin di suhu ruangan sebelum menyimpannya agar tetap krispy lebih lama. Jika ingin menyimpannya dalam wadah, gunakan wadah yang berlubang atau biarkan sedikit terbuka untuk sirkulasi udara.
10. Gunakan Wadah Penyimpanan yang Tepat
Jika ingin menyimpan pisang goreng agar tetap renyah, gunakan wadah dengan ventilasi udara seperti kantong kertas atau kotak berlubang. Hindari menggunakan wadah plastik tertutup karena bisa membuat pisang cepat melempem akibat kelembapan yang terperangkap di dalamnya. Jika ingin menikmati pisang goreng keesokan harinya, panaskan kembali di oven atau air fryer selama beberapa menit untuk mengembalikan kerenyahannya.
