10 Kripto Meme CoinTumbuh 9,6% di 21 April 2024, BONK Paling Tinggi

Liputan6.com, Jakarta - Pada 21 April 2024, sektor koin meme mengalami pertumbuhan yang signifikan, menandai peningkatan nilai bersih sebesar 9,6% dari hari sebelumnya.  

Dilansir dari Bitcoin.com, Senin (22/4/2024), ekonomi token meme coin saat ini bernilai USD 55,86 miliar atau setara Rp 905,9 triliun (asumsi kurs Rp 16.218 per dolar AS), dengan volume perdagangan global sebesar USD 5,79 miliar atau setara Rp 93,9 triliun tercatat selama 24 jam. 

Masing-masing dari sepuluh koin meme teratas berdasarkan kapitalisasi pasar mengalami peningkatan selama 24 jam terakhir, dengan BONK dan FLOKI sebagai yang terdepan.

BONK telah menguat 41,8% terhadap dolar AS, menandai kenaikan 39,1% selama seminggu terakhir. Meskipun sebagian besar mata uang kripto di pasar yang lebih luas mengalami penurunan mingguan, koin meme merupakan pengecualian. 

Satu-satunya pengecualian dalam kategori ini, corgiai (CORGIAI), membukukan kerugian mingguan tetapi naik 3.8% pada perdagangan Minggu pagi. FLOKI menikmati kenaikan 18,7% dan naik 16,9% untuk minggu ini.

Dogecoin (DOGE), sebagai pemimpin ekonomi koin meme berdasarkan kapitalisasi pasar, telah meningkat sebesar 4,2% dalam 24 jam terakhir, menghasilkan USD 23,11 miliar atau setara Rp 374,8 triliun dari total kapitalisasi pasar USD 55,86 juta. 

Token meme terbesar kedua, shiba inu (SHIB), meningkat 14.1% pada Minggu, menjadikan kenaikan mingguannya menjadi 20.6%. SHIB juga memegang pangsa pasar koin meme yang signifikan, dengan valuasi USD 15,71 miliar atau setara Rp 255 triliun.

Koin meme lain yang mengalami peningkatan signifikan selama 24 jam terakhir termasuk WIF, PEPE, BRETT, BOME, MEME, dan MEW, dengan SHARBI dan SOLAMA mencapai perolehan tiga digit. 

Sebaliknya, beberapa token meme menghadapi kemunduran, dengan SNAIL turun 48.7%. PUPS token BRC20 berbasis Ordinal turun 24,2%, dan FORK turun 17,3%. Meskipun demikian, token meme secara umum mengungguli rekan-rekan kripto mereka selama akhir pekan.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Sebelumnya, Bitcoin pada Sabtu, 20 April 2024 berhasil menyelesaikan Halving keempat kalinya dengan harga mata uang kripto terbesar di dunia tetap relatif stabil sepanjang akhir pekan setelah peristiwa tersebut.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, harga Bitcoin stabil di kisaran USD 63.000 atau setara Rp 1,02 miliar (asumsi kurs Rp 16.218 per dolar AS) hingga USD 64.000 atau setara Rp 1,03 miliar. 

Dilansir dari Yahoo Finance, Senin (22/4/2024), harga Bitcoin, sempat mencapai titik tertinggi sepanjang masa di USD 73.803 atau setara Rp 1,19 miliar pada pertengahan Maret 2024. 

Halving ini mengubah tingkat pembuatan bitcoin baru dan dimasukkan ke dalam kode bitcoin pada awal mulanya oleh pencipta mata uang kripto dengan nama samaran, Satoshi Nakamoto, yang membatasi keseluruhan pasokan bitcoin sebesar 21 juta token.

Ketika halving terjadi, imbalan yang diterima oleh penambang mata uang kripto karena membuat token baru dipotong setengahnya, sehingga membuat mereka lebih mahal untuk memasukkan bitcoin baru ke dalam sirkulasi.

Halving terjadi setiap empat tahun sekali, dengan halving sebelumnya terjadi pada tahun 2012, 2016, dan 2020. Beberapa penggemar kripto menyebut kenaikan harga setelah halving sebagai tanda harga akan naik setelah halving terbaru meskipun para analis merasa skeptis.

Kenaikan Bitcoin ke level tertinggi sepanjang masa bulan lalu terjadi setelah kripto tersebut menghabiskan sebagian besar 2023 untuk pulih dari penurunan dramatis pada 2022, ketika pasar kripto bergolak oleh runtuhnya bursa mata uang kripto FTX milik Sam Bankman-Fried. 

Bitcoin mencapai rekor tertinggi saat itu sebesar USD 67.802 atau setara Rp 1,09 miliar pada November 2021 sebelum merosot ke bawah USD 17.000 atau setara RP 275,7 juta pada sebagian besar bulan November dan Desember pada 2022.