Helikopter Stasiun TV `Cium` Aspal, 2 Awak Tewas

Sebuah helikopter milik sebuah stasiun TV berita jatuh di pusat kota Seattle.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 19 Mar 2014, 11:00 WIB
Diterbitkan 19 Mar 2014, 11:00 WIB
Helikopter Stasiun TV `Cium` Aspal, 2 Awak Tewas
Helikopter Milik Stasiun TV Jatuh di Seattle. (Reuters)

Liputan6.com, Seattle - Sebuah helikopter milik sebuah stasiun TV berita jatuh di pusat kota Seattle, dekat Space Needle. Helikopter yang jatuh pada hari Selasa 18 Maret waktu setempat itu pun terbakar.

"Menewaskan seorang pilot dan seorang fotografer di dalam helikopter. Dan 3 mobil terbakar di kawasan wisata," ucap para pejabat seperti dikutip Liputan6.com dari Reuters, Rabu (19/3/2014). Kecelakaan terjadi di daerah wisata Science Center Pacific.

"Helikopter itu, tampaknya telah jatuh ke jalan, karena mencoba untuk lepas landas dari helipad di atas stasiun berita televisi itu," ujar juru bicara Pemadam Kebakaran Seattle, Kyle Moore.

Kedua korban tewas itu ditemukan tim penyelamat, di bawah puing-puing helikopter yang hangus terbakar. "Sedangkan pengendara 3 mobil yang terbakar berhasil melarikan diri," kata Moore. Sementara itu, 1 orang berada dalam kondisi kritis.

Phak Stasiun Televisi KOMO yang berafiliasi dengan ABC, membenarkan heli itu adalah salah satu pesawat milik mereka. Berdasarkan foto yang diposting stasiun televisi itu di dunia maya, terlihat kobaran api dan asap yang mengepul dari mobil, di tempat helikopter itu jatuh.

"Aku melihatnya jatuh, bagian kepalanya yang terlihat jatuh pertama kali," beber pria bernama Carmen Romero, yang sedang menunggu bus saat kecelakaan itu terjadi.

"Itu (pesawat) menabrak mobil, kemudian muncul api ," urai Romero.

Lalu, sambung Romero, dirinya melihat seorang pria berselimut api melambaikan tangan sambil berlari. Pria itu muncul dari dalam satu mobil yang terbakar.

Pasca-kecelakaan pada pagi hari itu, sisa bahan bakar helikopter itu mengalir di jalan. Sementara puing-puing helikopter berserakan di rumput di bagian bawah menara observasi Seattle, Space Needle.

Setelah api padam, kendaraan pun hangus dengan bagian jendela pecah serta diselimuti busa tahan api. Bangkai mobil itu masih teronggok di jalan. Sedangkan ekor helikopter yang 'mencium' aspal itu berada beberapa meter dari badannya.

Identitas Korban

Dua orang yang tewas itu adalah Gary dan Pfitzner, yang bekerja untuk sebuah perusahaan yang mengoperasikan helikopter untuk stasiun TV itu. Sementara seorang lainnya adalah fotografer Bill Strothman, yang bekerja mengambil video untuk KOMO.

"Strothman telah pensiun dari perusahaan itu, dan bekerja sebagai freelancer," jelas pihak KOMO.

"Pada saat-saat seperti ini, kita diingatkan bahwa media seperti kita, juga pelayan untuk pemerintah," kata Walikota Seattle Ed Murray, yang mengunjungi anak-anak Strothman setelah kematian ayah mereka.

"Kecelakaan itu kerugian yang tak terbayangkan bagi masyarakat jurnalisme Seattle," ucap Maria Cantwell, senator dari Partai Demokrat dari negara bagian Washington dalam sebuah pernyataannya terkait kecelakaan tersebut.

Salah satu dari korban luka kecelakaan itu adalah seorang pria yang berusia sekitar 30 tahunan. Ia lolos dari mobil yang dijilat Si Jago Merah dan kini dirawat di rumah sakit. (Yus Ariyanto)

Baca Juga:

Tragedi Adam Air, Menabrak Laut dan Pecah, 102 Nyawa Melayang

[VIDEO] Ngeri... Mesin Pesawat Meledak di Manchester

[VIDEO] Pesawat Boeing 737 Jatuh, 50 Orang Tewas

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya