Liputan6.com, Amman - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry mengatakan para pemimpin Israel dan Yordania menyetujui langkah-langkah untuk mengurangi ketegangan antara Israel dan Palestina. Kerry mengatakan ia menerima komitmen status quo atas tempat suci di Yerusalem tidak berubah.
Kesepakatan dicapai setelah Kerry menggelar pembicaraan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Raja Abdullah dari Yordania di Amman, Yordania, Kamis (13/11/2014). Israel dan Yordania sendiri adalah pelindung tempat suci di Yerusalem.
Seperti dilansir BBC, Pembicaraan di Istana Raja Abdullah ini digelar beberapa jam setelah Menlu Kerry menemui Presiden Palestina Mahmud Abbas.
Kekerasan dalam beberapa hari terakhir di Israel dan kawasan pendudukan Tepi Barat yang dipicu oleh sengketa akses beribadah di kompleks Al Aqsa di Yerusalem.
Kelompok ekstrem kanan Yahudi mengkampanyekan hak beribadah di kompleks Al Aqsa, yang membuat marah warga Palestina, meski pemerintah Israel menyatakan tidak berencana mengubah status quo Al Aqsa yang diterapkan dalam 10 tahun terakhir.
Akibatnya, 2 warga Israel tewas setelah menjadi korban penikaman pekan ini sementara seorang warga Palestina tewas ditembak oleh polisi Israel.
Kerusuhan di wilayah pendudukan Yerusalem Timur sudah menyebar ke Tepi Barat dan kawasan-kawasan yang didiami komunitas Arab di Israel. Sejumlah kalangan khawatir situasi ini akan memicu gerakan perlawanan baru oleh Palestina.
Apalagi pada Rabu lalu pemerintah Israel menyetujui pembangunan 200 rumah baru bagi pemukim Yahudi di Yerusalem Timur, keputusan yang dikecam keras oleh Washington.
AS: Status Quo Kompleks Al Aqsa di Yerusalem Tidak Berubah
Menlu AS John Kerry mengatakan para pemimpin Israel dan Yordania menyetujui langkah-langkah mengurangi ketegangan Israel dan Palestina.
Diperbarui 14 Nov 2014, 07:07 WIBDiterbitkan 14 Nov 2014, 07:07 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
IHSG Berpotensi Melejit, Tengok Rekomendasi Saham Hari Ini 23 April 2025
Harga Emas Hari Ini Melorot dari Level Tertinggi, Saatnya Beli?
Meta Perketat Perlindungan Remaja di Instagram dengan AI, Tak Bisa Lagi Bohong soal Umur!
10 Kombinasi Warna Rambut Tahun 2025 yang Bikin Memukau, Gradasinya Elegan
Cuaca Besok Kamis 24 April 2025: Jabodetabek Diperkirakan Berawan Seharian
Berdasarkan Zodiak, Ini Hal yang Bikin Kamu Menarik di Mata Orang
Denmark Siap Prioritaskan Perjanjian Perdagangan Bebas Uni Eropa-Indonesia
Parade Seabad KRL dari Masa ke Masa, Joko Kendil hingga JALITA Jadi Obat Kangen Warga Jabodetabek
Mirip Ranting Tak Bernyawa, Ulat Ini Bisa Menyamar dan Ganti Warna Seketika
SSMS Tebar Dividen 2024 Rp 47,24 per Saham, Cek Jadwalnya
Menkes Budi Gunadi Izinkan PPDS Praktik Dokter Umum, Ringankan Beban Finansial dan Beri Ruang Lebih Layak
Beredar Kabar E-Money Tak Bisa untuk Transaksi KRL, Simak Faktanya