Liputan6.com, Islamabad - Yaman semakin bergejolak. Upaya negara-negara di kawasan Semenanjung Arab untuk mengusir milisi Houthi dari Ibu Kota Sanaa dan beberapa kota penting terus diintensifkan.
Serangan ke Yaman dipimpin negara terbesar di Timur Tengah yakni Arab Saudi. Operasi militer itu pun mendapat dukungan dari beberapa negara di kawasan Arab seperti Uni Emirat Arab, Bahrain, Kuwait, Qatar, Yordania, Maroko, Sudan dan Mesir.
Selain dari negara-negara di kawasan Arab, serangan ke Yaman juga mendapat sokongan dari negara luar wilayah itu. Salah satunya Pakistan. Negara itu menyatakan siap memberi bantuan bagi Arab Saudi dan sekutunya untuk membombardir Yaman.
"Kami sudah berjanji akan menyediakan dukungan dan bergabung dengan koalisi bersama Arab Saudi melawan pemberontak (di Yaman)," demikian pernyataan resmi Pemerintah Pakistan, seperti dikutip dari Asian Age, Selasa (31/3/2015).
Pakistan dikenal sebagai sekutu dekat Arab Saudi. Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif diketahui memiliki hubungan dekat dengan keluarga kerajaan Arab Saudi. Saat periode kedua kekuasaannya berakhir melalui kudeta militer pada 1999, ia pergi mengasingkan diri ke Arab Saudi.
Tahun lalu, Arab Saudi memberi pinjaman senilai 1,5 miliar dolar bagi Pakistan untuk membantu Islamabad menopang cadangan devisanya, memenuhi kewajiban-kewajiban terkait utang, dan menjalankan proyek-proyek energi luas dan infrastruktur.
Selain menyatakan dukungan terhadap operasi militer Arab Saudi di Yaman, Otoritas Pakistan juga mengambil langkah yang sama dengan Pemerintah Indonesia, yakni secara berkala mengevakuasi warganya dari Yaman.
Yaman bergejolak setelah Milisi Houthi, yang berjuang untuk mendapatkan peningkatan otonomi di Provinsi Saada, melancarkan pemberontakan secara berkala sejak 2004. Aksi mereka yang paling signifikan terjadi sejak Juli 2014.
Puncaknya pada September 2014, ketika mereka menguasai Ibu Kota Sanaa, menyandera staf kepresidenan, dan menembaki kediaman Presiden Abd Rabbuh Mansur Hadi. Kondisi ini kemudian membuat Arab Saudi dan sekutunya turun tangan. (Sun/Ein)
Militer Pakistan Bantu Arab Saudi Gempur Yaman
Serangan Arab Saudi ke Yaman dibantu Uni Emirat Arab, Bahrain, Kuwait, Qatar, Yordania, Maroko, Sudan dan Mesir.
diperbarui 31 Mar 2015, 10:26 WIBDiterbitkan 31 Mar 2015, 10:26 WIB
Pihak militer Yaman menyebutkan telah menyerang daerah yang diduga tempat persembunyian milisi al-Qaida di Kota Maifaa, Provinsi Shabwa.
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 Liga InternasionalLiverpool Bayar Mahal Kemenangan atas Real Madrid di Liga Champions
9 10
Berita Terbaru
Anak Buah Erick Thohir: Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan Bisa Buat DP Rumah
Cara Menambah Tinggi Badan: Panduan Lengkap untuk Pertumbuhan Optimal
Gubernur Olly Dondokambey Sumringah Indikator Kesehatan Masyarakat Sulut Tunjukkan Tren Positif
Crane Ambruk di Thailand, Tiga Orang Tewas Seketika dan 10 Pekerja Terluka
Cara Menghilangkan Tahi Lalat di Wajah: Metode Alami dan Medis yang Efektif
Cara Mengatasi Demam pada Anak: Panduan Lengkap untuk Orang Tua
Menaker Yassierli Nilai Putusan MK Terkait Uji Materi UU Nomor 18 Tahun 2017 Beri Kepastian bagi PMI
Cara Mengatasi Bibir Kering yang Efektif dan Aman
Cara Mengatasi Keputihan Gatal: Panduan Lengkap dan Efektif
Cara Mengatasi Flu: Panduan Lengkap Menangani Influenza
100+ Kata Sindiran Bahasa Jawa dan Artinya yang Nyelekit untuk Para Haters
Investor SBN Ritel Bank Muamalat Naik 17,3%