Liputan6.com, Jakarta- Kita hidup di tengah miliaran orang dengan keyakinan yang berbeda-beda. Setiap individu mempunyai hak untuk memilih aliran kepercayaan masing-masing.
Baca Juga
Tidak sedikit jumlah figur ternama dunia di sejumlah negara Barat yang ternyata merupakan pemeluk agama Islam. Sebagian dari mereka terlahir sebagai seorang Muslim dan beberapa lainnya masuk Islam atau menjadi mualaf atas keputusan sendiri seiring dengan berjalannya waktu.
Siapa saja sosok-sosok pengharum nama Islam di sejumlah negara Barat yang menginspirasi masyarakat dunia?
Advertisement
1. Lupe Fiasco (Rapper)
Mungkin nama Lupe Fiasco masih asing di kuping mereka yang tidak terlalu tertarik dengan musik aliran Hip Hop dan Rap. Namun, pria dengan nama asli Wasalu Muhammad Jaco ini patut dihargai atas upayanya menyisipkan ajaran agama Islam dalam album perdananya pada tahun 2005 lalu yang berjudul Food & Liquor.
Penyanyi rap yang terlahir sebagai seorang Muslim ini mengajarkan haramnya minum alkohol dan mengisap ganja melalui lirik di sejumlah lagu yang ada dalam album perdananya itu.
Lupe Fiasco pun akhirnya berhasil memenangkan nominasi di ajang Grammy untuk album penuh makna tersebut.
“Sebagai seorang Muslim, tugas saya adalah untuk mengirimkan pesan Allah kepada sesama Muslim lainnya, bukan mengkritik perbedaan pandangan yang mungkin ada di antara kita semua,” katanya, mengutip dari The Voice.
2. Iman Mohamed Abdulmajid (Mantan Supermodel)
Model bertaraf internasional keturunan Somalia-AS, Iman Mohamed Abdulmajid dilahirkan sebagai seorang Muslim.
Sukses dikenal melalui sejumlah profesi yang ia emban semasa hidupnya seperti model, aktris dan pengusaha, nama Iman semakin populer sejak dirinya berstatus sebagai istri dari musisi tersohor asal Inggris, David Bowie.
Iman merilis sebuah buku tentang riwayat hidupnya pada tahun 2001 lalu. Dalam buku tersebut, ia menceritakan tantangan-tantangan yang ia hadapi sebagai seorang Muslim yang berkecimpung di dunia fashion.
“Somalia sebagai negara Islam moderat, mengajarkan rakyatnya, terutama kaum wanita, untuk menghindari profesi seperti yang saya ambil. Dengan berakhirnya karir saya sebagai model, semoga Allah bersedia untuk mengampuni segala dosa yang mungkin telah saya perbuat selama bekerja di industri fashion,” ungkapnya, seperti dikutip dari CBS News.
3. Dj Khaled (DJ)
Siapa sangka seorang disc jockey Muslim berdarah Palestina bernama Mohamed Khaled mampu meraih ketenaran setara dengan bintang Hollywood. Khaled menggunakan musik sebagai wadah untuk menunjukan kebanggaannya sebagai seorang Muslim kepada pendengarnya.
Sosok yang sempat berkolaborasi dengan beberapa ikon musik Hip Hop dan Moombahton ini mempunyai lebih dari 2 juta pengikut di akun media sosialnya. Dari sejumlah foto dan video yang diunggah, Khaled kerap kali terlihat mengenakan pakaian dengan tulisan Insha Allah yang disertai dengan pesan untuk semua orang bahwa mereka harus selalu bersyukur atas apapun yang dilimpahkan oleh Tuhan.
Dalam sebuah wawancara khusus bersama Larry King Now, Khaled mengaku bahwa dirinya beribadah lebih dari 10 kali dalam satu hari. Ia juga menilai dirinya sebagai simbol yang mewakili rakyat Palestina secara keseluruhan.
Mengetahui suaranya didengar oleh jutaan orang, Khaled berharap ia bisa meningkatkan kesadaran banyak orang tentang isu yang dihadapi Palestina.
“Saya melibatkan diri saya dalam politik Timur Tengah dengan cara mempromosikan ide perdamaian dan kesatuan,” jelasnya, seperti dimuat oleh Spora Magazine.
Ahli Bedah Hingga Mantan Penari Erotis
4. Claire Birkill (Mantan Penari Erotis)
Claire Birkill, kini Jameela, merupakan sosok wanita mualaf yang patut dihargai. Ibu dari tiga anak ini awalnya adalah seorang penari erotis Burlesque atau yang biasa disebut sebagai stripper sebelum akhirnya memutuskan untuk masuk Islam.
Menjadi seorang mualaf merupakan langkah besar yang ia pernah ambil dalam hidupnya; mengubah cara berpakaiannya dari sangat terbuka menjadi sangat tertutup, mengganti pola hidupnya menjadi seorang Muslimah yang taat beribadah dan hanya mengkonsumsi makanan halal.
Keputusannya tidak selalu diterima baik oleh masyarakat sekitarnya. Ia kehilangan beberapa temannya dan kerap kali diteriaki kata teroris oleh orang-orang yang berpapasan dengannya di jalan.
Akan tetapi, hal tersebut justru memperkuat imannya sebagai seorang Muslim. “Saya merasa saya telah dilahirkan kembali,”terangnya, mengutip The Sun.
5. Dave Chapelle (Pelawak)
Dave Chapelle merupakan salah satu kontributor terbesar yang berhasil memberikan warna baru dalam dunia hiburan AS pada era akhir tahu 90-an. Tidak hanya dalam negeri, lawakan Dave juga membuat penonton di negara-negara lainnya terpingkal.
Dave juga merangkap sebagai aktor untuk sejumlah film komedi produksi Hollywood. Kendatipun sosoknya terkesan tidak serius lantaran berstatus sebagai pelawak, pembawa acara Dave Chappelle’s Show ini tidak main-main soal perpindahan keyakinannya ke agama Islam pada tahun 1998 lalu.
“Saya sebetulnya tidak suka mengumbar soal keyakinan saya kepada publik karena saya tidak mau orang-orang mengkaitkan kekurangan saya dengan agama saya. Apabila seseorang betul-betul mempelajari dan memahaminya seperti saya, maka mereka akan menemukan keindahan Islam yang sebenarnya,” demikian penjelasan Dave saat diwawancarai oleh TIME.
6. Maurice Bucaille (Ahli Bedah)
Maurice Bucaille lahir dan dibesarkan di Prancis. Namun, hidup sang ahli bedah yang dipandang terhebat pada era 80-an kemudian memeluk agama Islam.
Sebelumnya, Maurice menghabiskan waktu selama 10 tahun mencari tahu benar atau tidaknya keterkaitan antara fakta-fakta ilmiah dengan pesan dalam surat-surat Alquran.
Ia kemudian menyimpulkan bahwa apa yang dikatakan dalam kitab suci tersebut sesuai dan tidak bertentangan dengan fakta-fakta ilmiah yang ada.
“Saya telah menjadi seorang mualaf karena saya percaya sepenuhnya apa yang disampaikan dalam Alquran,” kata Maurice, seperti dilansir dari Arab News.
Bukunya yang berjudul The Bible, The Qur’an and Science, The Holy Scriptures Examined in The Light of Modern Knowledge laris terjual dengan ratusan ribu buku tersebut diterjemahkan ke dalam bahasa lain, salah satunya adalah Bahasa Indonesia.
7. Stephanie Kurlow (Balerina Masa Depan)
Stephanie Kurlow, gadis usia 14 tahun di kota Sydney, Australia sejak kecil bercita-cita menjadi penari balet profesional pertama yang mengenakan hijab. Namun dirinya dihadapi oleh sebuah tantangan yang sempat membuatnya putus asa dan menyerah.
Pada 6 tahun yang lalu, Stephanie beserta seluruh anggota keluarganya masuk Islam. Ia pun akhirnya mengenakan hijab sebagai simbol penutup aurat. Sayangnya, ia tidak bisa menemukan sekolah yang mau menerima murid berhijab.
Walaupun cita-citanya seakan mustahil untuk digapai, ia menolak untuk menyerah dan terus perjuangkan mimpi lewat kampanyenya yang ia namakan LaunchGood. Ia berniat untuk menggalang dana melalui kampanyenya tersebut dengan harapan uang yang ia kumpulkan bisa menutupi biaya masuk sekolah balet selama satu tahun.
Untuk rencana terbesar berjangka panjangnya, Stephanie ingin membuka akademi balet miliknya sendiri suatu hari kelak yang tidak membeda-bedakan dan melayani semua remaja dengan latar belakang ras, agama dan kebangsaan yang beragam.
“Akademi balet tersebut akan dilengkapi dengan sejumlah program yang ditujukan khusus untuk generasi mendatang agar mereka dapat menghindari sifat membeda-bedakan dan menumbuhkan jiwa toleransi yang tinggi bagi murid Muslim pemakai hijab melalui seni dan pementasan kreativitas,” katanya seperti dilansir dari Huffington Post.
Advertisement
Muhammad Ali Hingga Direktur CIA
8. Shaquille O’Neal (Mantan Pemain Basket Profesional)
Sosok Shaquille O’Neal tidak hanya populer di kalangan pecinta olahraga basket saja, tetapi juga di dunia secara keseluruhan. Pensiunan NBA ini sebelumnya pada tahun 2010 sempat mengungkapkan agendanya untuk mengunjungi Mekah dan melaksanakan ibadah haji.
Melansir dari Daily Mail, pria yang sudah menghabiskan kurang lebih 19 tahun meniti karir sebagai pemain basket profesional NBA ini ternyata dibesarkan oleh ayah tirinya yang juga seorang Muslim.
Sebagai idola dari banyak penggemar olahraga basket, keputusannya akan memberikan dampak positif terhadap Islam.
Sosok yang diidolakan sepertinya sangat diperlukan untuk bantu mengurangi sentimen negatif yang ditujukan pada agama Islam.
9. Muhammad Ali (Juara Kelas Berat Tinju Sedunia)
Pada tahun 1965, petinju terhebat sepanjang masa, Muhammad Ali membuat suatu keputusan besar dalam hidupnya: masuk Islam.
Ali yang sebelumnya bernama Cassius Marcellus Clay, Jr juga telah menunaikan ibadah haji.
"Saya sudah melewati banyak masa-masa menyenangkan dalam hidup. Akan tetapi tak ada yang bisa mengalahkan rasa kepuasan hati dan ketenangan batin ketika saya menginjakkan kaki di atas Bukit Arafah pada saat naik Haji," kata Ali, mengutip dari Saturday Evening Post.
Ali lanjut menjelaskan, bahwa di sanalah ia merasa telah menemukan kesenangan yang tak dapat terlukiskan dan atmosfer spiritual yang tak bisa dijelaskan namun hanya bisa dirasakan.
"Saya dapat merasakan keagungan yang Maha Kuasa, melihat hampir sejuta jemaah haji memohon kepada Allah untuk mengampuni dosa mereka juga memohon karunia-Nya," lanjutnya.
10. John Brennan (Direktur CIA)
Mengawali karir sebagai analis untuk badan rahasia AS, Central Intelligence Agency, John Owen Brennan akhirnya terpilih untuk menduduki posisi direkturnya pada tahun 2013 kemarin.
Brennan menganggap Islam sebagai agama yang indah. Ketertarikannya pada Islam terbukti dalam sebuah video yang diunggah dalam situs resmi Gedung Putih.
Dalam video tersebut, Brennan menceritakan pengalamannya di Indonesia dan menjelaskan bagaimana kunjungan tersebut telah membuka matanya lebih lebar akan Islam yang sebenarnya.
“Ketika saya berkunjung ke Indonesia, masyarakat setempat menyambut saya dengan segala kerendahan hati. Hal tersebut mencerminkan budaya Islam yang sebenarnya, saling damai dan menoleransi satu sama lain terlepas dari perbedaan yang ada,” tuturnya.
Soal keyakinan Brennan sempat jadi bahan polemik. Sejumlah kalangan menyebutnya sebagai muslim. Namun, tak pernah ada konfirmasi jelas hingga saat ini.
Saksikan Direktur CIA berpidato soal kunjungan berkesan ke Indonesia selengkapnya dibawah ini: