PM India Sepakati Peningkatan Kerjasama Keamanan dengan RI

PM Modi menyebut RI sebagai mitra terpenting India dalam kebijakan timurnya.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 12 Des 2016, 20:03 WIB
Diterbitkan 12 Des 2016, 20:03 WIB
Presiden Jokowi Temui PM  Narendra Modi di Delhi India
Presiden Jokowi Temui PM Narendra Modi di Delhi India (Kemlu India)

Liputan6.com, New Delhi - Presiden Joko Widodo atau Jokowi melakukan kunjungan ke India. Dalam lawatan tersebut, Jokowi menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Narendra Modi.

Jokowi disambut Modi dalam upacara kenegaraan kediaman resminya di Rashtrapati Bhavan. Usai penyambutan pertemuan dilangsungkan di Hyderabad House, New Delhi.

Selesai pertemuan Modi sempat menyampaikan kesedihan terkait gempa aceh. Bencana alam ini menelan ratusan korban jiwa.

"Saya sampaikan rasa duka cita mendalam atas jatuhnya korban bencana Gempa Aceh," sebut Modi dalam keterangan pers kepada Liputan6.com

Menurut Modi pertemuan dengan Jokowi, ditujukan untuk membicarakan penguatan hubungan India dan RI. Ia menginginkan, masyarakat kedua negara dapat menikmati keuntungan relasi negaranya dan Indonesia.

Ia mengatakan, Indonesia merupakan negara penting bagi India. Hal ini bahkan sesuai kebijakan luar negeri yang diterapkan India.

"Indonesia adalah mitra paling berharga dalam kebijakan melihat ke timur kami," sebut jelas dia.

"Pembicaraan saya hari ini dengan Presiden Jokowi difokuskan pada kerjasama di semua bidang yang kami berdua lakukan. Kami setuju untuk memprioritaskan kerjasama dalam bidang pertahanan dan keamanan," sambung Modi.

Kerjasama ini di bidang ini sangat vital. Sebab, baik RI dan India adalah dua negara maritim besar di dunia.

Selain di sektor itu, kerjasama juga difokuskan ke bidang farmasi, IT, software serta pengembangan kemampuan.

"Kami juga setuju untuk mengimplementasikan langkah awal perdagangan bebas India-ASEAN dalam bidang jasa, investasi dan finalisasi kerjasama komperhensif regional," ucap dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya