Liputan6.com, Paris - Upaya pengeboman gagal terjadi di Paris, Prancis. Lima orang telah ditahan terkait peristiwa tersebut.
Seperti dikutip dari USA Today, Selasa (3/10/2017), lokasi pengeboman berada di lingkungan perumahan mewah atau tempat tinggal kelas atas di Paris.
Penemuan bahan peledak itu bemula dari peringatan tetangga kepada polisi Paris, yang menyebutkan ada aktivitas mencurigakan di kawasan 16th arrondissement pada Sabtu 30 Oktober 2017 pagi waktu setempat.
Advertisement
Seorang pejabat pengadilan mengatakan, kemudian ditemukan sebuah alat peledak yang lantas dinonaktifkan.
Menurut pejabat pengadilan tersebut, lima orang diduga tersangka pengeboman tersebut masih dalam tahanan pada hari Selasa. Sementara jaksa anti-terorisme tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Sejauh ini identitas kelima orang tersebut belum dapat dipublikasikan.
Insiden itu terjadi pada akhir pekan yang sama dengan insiden penikaman mematikan di Marseille oleh seorang pria yang menggunakan banyak alias. Motifnya tidak jelas, meski diklaim oleh ISIS.
Parlemen Prancis diharapkan menyetujui undang-undang kontraterorisme baru pada hari Selasa waktu setempat.
16th arrondissement Paris adalah distrik terkaya ketiga di Prancis, seperti distrik 7th, and Neuilly-sur-Seine. Kawasan tersebut merupakan daerah perumahan paling makmur dan bergengsi di Prancis.