Korban Tewas Akibat Virus Corona di China Tembus 1.016 Orang

Angka kematian Virus Corona di China tembus lebih dari 1.000 orang.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 11 Feb 2020, 10:13 WIB
Diterbitkan 11 Feb 2020, 10:13 WIB
Kisah Pekerja Medis China di Tengah Ancaman Virus Corona
Pekerja medis menulis nama rekan mereka pada baju pelindung untuk membantu identifikasi menyusul wabah virus corona di Rumah Sakit Zhongnan, Wuhan University, Wuhan, Provinsi Hubei, China, Jumat (24/1/2020). Penemuan virus corona pertama kali diungkapkan oleh dr Li Wenliang. (Xiong Qi/Xinhua)

Liputan6.com, Beijing- Komisi Kesehatan Nasional China melaporkan jumlah kematian karena Virus Corona telah menembus angka 1.000 orang lebih. Hingga Selasa (11/2/2020) dini hari, total jumlah kematian pasien Virus Corona mencapai 1.016 orang setelah 108 orang meninggal dunia pada Senin 10 Februari.

Angka kematian ini merupakan jumlah harian tertinggi sejak wabah di Wuhan dimulai pada akhir 2019. Dari jumlah kematian baru, 103 dilaporkan berada di Provinsi Hubei, termasuk 67 di Ibukota Provinsi Wuhan.

Kasus infeksi baru juga dikonfirmasi telah mencapai 2.478, sehingga total menjadi 42.638.

Komisi Kesehatan Nasional di China juga melaporkan, bahwa pada 10 Febuari, Kematian karena Virus Corona juga terjadi di provinsi Heilongjiang, Anhui dan Henan dan kota-kota Tianjin dan Beijing, seperti dikutip dari Aljazeera.

 

Saksikan Video Berikut Ini:


Petugas Bantuan Siap

Petugas kesehatan di China yang berjaga di klinik selama Virus Corona kian merebak.
Petugas kesehatan di China yang berjaga di klinik selama Virus Corona kian merebak.(Source: Chinatopix via AP File)

Sebuah pertemuan yang diketuai oleh Perdana Menteri Li Keqiang dikabarkan telah diadakan, di mana dalam pertemuan tersebut membahas upaya dan tugas sekelompok pemimpin yang bertugas menangani virus juga mengatasi kekurangan bahan baku dan tenaga kerja serta meningkatkan pasokan masker dan pakaian pelindung.

Ada hampir 20.000 tenaga medis dari seluruh negeri yang telah dikirim ke Wuhan, dan lebih banyak tim medis yang juga dilaporkan sedang dalam perjalanan.


Presiden China Imbau Langkah-Langkah Lebih Tegas

Presiden Xi Jinping (AP)
Presiden Xi Jinping (AP)

Presiden China Xi Jinping juga telah membuat kehadiran kepada publik untuk pertama kalinya sejak epidemi dimulai, dalam kehadiran tersebut ia dikabarkan mengunjungi fasilitas kesehatan di Beijing.

Sambil mengenakan masker, Presiden Xi Jinping pun memeriksakan suhunya saat mengunjungi pekerja medis dan pasien yang terkena virus juga meminta langkah-langkah yang lebih "tegas" untuk mengatasi wabah tersebut.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya