Top 3: Ratusan Gajah di Botswana Mati Diduga Corona COVID-19 Paling Disorot

Berita tentang kematian ratusan Gajah Afrika di Botswana yang diduga karena Corona COVID-19 menjadi sorotan di Top 3 kanal Global Liputan6.com.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 04 Jul 2020, 11:36 WIB
Diterbitkan 04 Jul 2020, 10:22 WIB
Gajah di Botswana
Gajah berjalan melalui salah satu saluran kering mencapai Okavango Delta dekat desa Nxaraga di pinggiran Maun, Botswana pada 28 September 2019. (MONIRUL BHUIYAN / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Lebih dari 360 ekor gajah mati dalam keadaan misterius di Botswana, dalam tiga bulan terakhir.

Selain itu, dugaan Corona COVID-19 sebagai penyebab dari kematian ratusan gajah itu pun muncul. 

Berita tentang kematian ratusan ekor gajah di Bostwana tersebut menjadi berita terpopuler di kanal Global Liputan6.com, Sabtu (4/7/2020). 

Berita populer lainnya adalah mengenai 10 fakta menarik tentang pesawat. 

Artikel yang jadi sorotan lainnya membahas China yang memberi respons tegas terkait tawaran menggiurkan negara barat ke warga Hong Kong. Inggris adalah salah satunya.

Negara tersebut memimpin sekutu dalam menawarkan hampir setengah dari 7,5 juta penduduk kota jalur potensial untuk mendapatkan status kewarganegaraan Inggris, menurut berita itu. 

Berikut ini artikel terpopuler kanal Global dalam Top 3 Global Liputan6.com:

Saksikan Video Berikut Ini:

1. Ratusan Gajah Afrika Mati di Botswana, Diduga Karena Corona COVID-19

Gajah Puan Pandan Wangi mati di PLG Minas karena mengalami infeksi pencernaan.
Gajah Puan Pandan Wangi mati di PLG Minas karena mengalami infeksi pencernaan. (Liputan6.com/Dok BBKSDA Riau/M Syukur)

Dalam tiga bulan terakhir, lebih dari 360 ekor gajah mati dalam keadaan misterius di Botswana. Hal itu diungkapkan ahli konservasi setempat.

Niall McCann, direktur konservasi di National Park Rescue Inggris mengatakan, "Beberapa bangkai ditemukan berkerumun di sekitar lubang air, sementara yang lain tampaknya telah mati dengan keadaan tersungkur."

Penjaga mengungkapkan, sampai saat ini gajah yang masih hidup secara fisik lemah dan satu berjalan berputar-putar tidak dapat mengendalikan arah. Sedangkan spesies lainnya yang berada di situ tampaknya tak terpengaruh dengan kondisi gajah-gajah tersebut.

Baca selengkapnya...

2. Pilot Tidur Hingga Terbang dengan Jenazah, 10 Fakta Menarik Soal Pesawat

Tiga Bulan Ditutup, Bandara Orly Paris Kembali Dibuka
Pesawat maskapai Air Corsica mendarat di Bandara Orly Paris, Prancis (26/6/2020). Bandara Paris Orly dibuka kembali mulai Jumat (26/6) dengan layanan terbatas setelah hampir tiga bulan ditutup karena krisis kesehatan akibat pandemi COVID-19. (Xinhua/Aurelien Morissard)

Anda mungkin saja seorang yang sering bepergian dengan pesawat, di mana Anda bisa melakukan upgrade, dan memikirkan strategi terbaik untuk berkemas. Meski begitu, pelancong paling pemberani pun kerap bergidik ketika memikirkan apa yang terjadi di balik transportasi udara itu. 

Seperti mengapa pesawat bisa terbang meski salah satu mesinnya mati? Apa tempat paling kotor di pesawat? Di mana jenazah penumpang meninggal dalam pesawat ditempatkan?

Berikut ini sepuluh fakta menarik soal pesawat dikutip dari Best Life Online, Jumat (3/7/2020):

Baca selengkapnya...

3. China Beri Respons Tegas Terkait Tawaran Menggiurkan Negara Barat ke Warga Hong Kong

Dalam lawatannya ke Indonesia pada 2-3 Oktober 2013, Presiden Xi Jinping mengusulkan konsep Jalur Sutra Maritim Abad ke-21 atau 21st Century Maritime Silk Road
Dalam lawatannya ke Indonesia pada 2-3 Oktober 2013, Presiden Xi Jinping mengusulkan konsep Jalur Sutra Maritim Abad ke-21 atau 21st Century Maritime Silk Road

Negara-negara Barat kini sedang bergerak untuk menawarkan perlindungan bagi jutaan warga Hong Kong setelah Beijing mengeluarkan undang-undang keamanan yang dirancang untuk mencegah aksi protes masyarakat.

Mengutip Channel News Asia, Jumat (3/7/2020), Inggris memimpin sekutu dalam menawarkan hampir setengah dari 7,5 juta penduduk kota jalur potensial untuk mendapatkan status kewarganegaraan Inggris. Ditambah lagi, terdapat indikasi kuat bahwa Australia, Kanada, Selandia Baru dan Amerika Serikat juga dapat menawarkan beberapa bentuk suaka.

Dalam tantangan langsung ke China, anggota yang disebut aliansi Five Eyes telah membingkai tindakan itu sebagai keharusan moral sebagai upaya untuk membantu warga Hong Kong lolos dari cengkeraman hukum.

Baca selengkapnya...

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya