Pertama Kalinya Sejak Perang Dunia II, Parade Mawar 2021 di California Dibatalkan

Rose Parade atau Parade Mawar di California, AS, tidak akan diadakan pada 2021 mendatang karena pandemi Virus Corona yang melanda Negeri Paman Sam.

oleh Natasha Khairunisa AmaniLiputan6.com diperbarui 16 Jul 2020, 17:46 WIB
Diterbitkan 16 Jul 2020, 17:46 WIB
Ilustrasi Bunga Mawar
Ilustrasi Bunga Mawar (iStockphoto)​

Liputan6.com, Jakarta- Karena pandemi Corona COVID-19, Rose Parade atau Parade Mawar di California, AS, tidak akan diadakan pada 2021 mendatang.

Keputusan tersebut diumumkan oleh penyelenggara acara pada 15 Juli setelah berminggu-minggu mendiskusikannya dengan para pejabat kesehatan masyarakat.

Pembatalan acara yang digelar di wilayah selatan California itu merupakan yang pertama kalinya sejak AS melewati masa Perang Dunia Kedua antara periode 1942-1945.

"Evaluasi kesehatan masyarakat yang dilakukan dalam kemitraan dengan para pakar kesehatan masyarakat di Fakultas Kedokteran University of Southern California menunjukkan bahwa pawai tersebut berisiko tinggi mengakibatkan penularan dan infeksi," kata Kepala Eksekutif Tournament of Roses, David Eads, seperti dikutip dari VOA Indonesia, Kamis (16/7/2020).

Selain itu, jadwal produksi dan latihan untuk kendaran hias yang menjadi andalan parade dan marching band mahasiswa juga tertunda karena krisis pandemi ini.

Saksikan Video Berikut Ini:

132 Tahun Menyerukan Harapan dan Kegembiraan

Chelsea Flower Show 2018
Pengunjung berdiri dekat bunga mawar yang dipajang pada RHS (Royal Horticultural Society) Chelsea Flower Show, London, Senin (21/5). Festival tahunan ini yang diadakan selama lima hari pada bulan Mei oleh Royal Horticultural Society. (AP/Matt Dunham)

David Eads mengatakan, "Selama 132 tahun, Turnamen Mawar telah mampu membawa harapan dan kegembiraan tahun baru kepada orang di seluruh dunia."

"Kami benar-benar kecewa bahwa kami tidak akan dapat melakukannya lagi tahun ini, tetapi kesehatan dan kesejahteraan semua peserta dan pengunjung adalah prioritas utama kami," ujar David Eads.

Sementara itu, David Eads menekankan bahwa organisasi tersebut akan menyelenggarakan perayaan tahun baru dengan menjaga jarak sosial dan secara bertanggung jawab.

Dalam beberapa pekan mendatang, program perayaan itu akan diumumkan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya