Liputan6.com, Bamako - Kecelakaan antara truk sampah dan minibus di Mali menewaskan setidaknya 22 orang. Pemerintah menyebut peristiwa terjadi akibat aksi mengebut.
Dilaporkan Al Jazeera, Rabu (29/7/2020), kecelakaan terjadi di jalan raya yang menghubungkan Kota Kangaba dan Bancoumana pada Selasa pagi kemarin waktu setempat. Korban luka mencapai 21 orang.
Advertisement
Baca Juga
"Alasan-alasan di balik kecelakaan ini adalah kecepatan yang berlebihan dan tidak menghormati atura-aturan jalanan," ujar Kementerian Perhubungan dalam pernyataan.
Korban luka dibawa ke rumah sakit di ibu kota Mali, yakni Bamako.
Kecelakaan lalu lintas disebut kerap terjadi di Mali. Kondisi jalan raya sering menjadi sumber masalah sosial.
Mei lalu, ada 20 orang yang tewas karena kecelakaan antara minibus dan truk di wilayah selatan Mali.
Mali yang berlokasi di Afrika Barat tidak memiliki batasan dengan laut dan diapit oleh Mauritania, Senegal, Burkina Faso, Nigeria, dan Algeria. Transportasi darat adalah yang utama di negara ini.