AS Temukan Terowongan Penyelundup Bawah Tanah di Perbatasan Meksiko

Otoritas keamanan Amerika Serikat menemukan terowongan sepanjang 400 meter (1.300 kaki) yang belum selesai dibangun di bawah perbatasan AS dan Meksiko.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Agu 2020, 10:00 WIB
Diterbitkan 09 Agu 2020, 10:00 WIB
Aksi Nekat Seorang Pemuda Panjat Tembok Perbatasan Meksiko-AS
Seorang pemuda berhasil melewati tembok besi perbatasan antara Meksiko dan Amerika Serikat di negara bagian Chihuahua, Meksiko (6/4). Aksi nekat ini dapat ditindak tegas oleh pihak keamanan Amerika Serikat. (AFP/Herika Matinez)

Liputan6.com, Arizona - Otoritas keamanan Amerika Serikat menemukan terowongan sepanjang 400 meter (1.300 kaki) yang belum selesai dibangun di bawah perbatasan AS dan Meksiko.

Aparat keamanan menyebut terowongan yang menjadi rute penyelundupan barang AS - Meksiko itu memiliki sejumlah fasilitas canggih, di antaranya ventilasi dan sistem rel.

Terowongan itu ditemukan oleh oleh agen federal, Selasa, di wilayah gurun dekat San Luis, Arizona, melalui penyelidikan yang dipimpin oleh Badan Penegakkan Imigrasi dan Bea Cukai (ICE) AS, kata lembaga tersebut dalam pernyataan tertulis, Jumat (7/8), dikutip dari Antara, Minggu (9/8/2020).

Otoritas setempat telah memetakan lokasi ratusan terowongan di perbatasan wilayah Southwest yang kerap digunakan oleh kartel dan organisasi kriminal untuk menyelundupkan narkoba, orang, dan senjata dari dan ke dua negara tersebut

Terowongan yang ditemukan di perbatasan AS - Meksiko pada minggu ini berdiameter 91 sentimeter sampai 1,22 meter (3-4 kaki) dan dibangun lengkap dengan "sistem ventilasi, jalur air, listrik, sistem rel, dan sistem penguatan struktur bangunan yang kuat," kata ICE.

Simak video pilihan berikut:


Berawal dari Temuan Lubang

Donald Trump Tinjau Tembok Prototipe di San Diego
Presiden AS, Donald Trump memberikan keterangan kepada awak media seusai meninjau prototipe tembok perbatasan AS dan Meksiko di San Diego, Selasa (13/3). Tembok setinggi 30 kaki itu dibangun Trump untuk mencegah masuknya imigran gelap. (AP/Evan Vucci)

Sejumlah agen federal mengebor terowongan itu dan menggunakan kamera bawah tanah untuk menyelidiki isi bangunan. Penyelidikan itu bermula dari temuan sebuah lubang pembuangan dekat pagar pembatas perbatasan pada pertengahan Juli, terang ICE.

Petugas Perlindungan Perbatasan dan Bea Cukai AS (CBP), Carl Landrum, mengatakan bangunan itu merupakan "terowongan yang tampaknya paling canggih dalam sejarah AS dan yang pernah saya lihat selama saya bekerja". Menurut informasi laman CBP, Landrum bergabung dengan Patroli Perbatasan pada 1996.

CBP pada Januari 2020 mengumumkan agen federal menemukan terowongan terpanjang yang pernah diketahui di sepanjang perbatasan Southwest. Jalur penyelundupan barang itu dibuat dari Baja California, Meksiko.

Panjang terowongan mencapai 1.300 meter (4.309 kaki).

Presiden AS Donald Trump berjanji akan membangun dinding di perbatasan dengan Meksiko untuk mencegah warga masuk ke AS dengan ilegal dan penyelundupan narkoba.

Namun, kalangan oposisi menyebut terowongan jadi salah satu cara warga menghindari hambatan tersebut.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya