Liputan6.com, Jakarta - Banyak orang telah mengurangi bahkan hingga menyetop intensitas perjalanan mereka menggunakan pesawat sejak awal pandemi Corona COVID-19. Selain karena aturan yang melarang, hal tersebut juga dilakukan untuk mencegah transmisi virus dari satu kota ke kota atau bahkan dari satu negara ke negara lain.Â
Hal ini terbukti bahwa sejak ditemukan bahwa satu orang dapat menulari 15 orang lainnya di pesawat. Berita ini pun menjadi yang terpopuler di kanal Global Liputan6.com edisi Rabu, 23 September 2020.
Advertisement
Beralih ke berita terpopuler selanjutnya mengenai update perkembangan kasus COVID-19 pada Selasa 22 September 2020. Kemarin, kasus di dunia telah mencapai 31,2 juta dengan 963 ribu pasien meninggal dunia dan 21,3 juta di antaranya dilaporkan sembuh.
Masih seputar COVID-19, PSBB yang dilakukan oleh pemerintah Seoul rupanya membuahkan hasil dan jadi sorotan. Angka kasus yang menurun membuat siswa-siswa di sana bisa kembali melakukan kegiatan sekolah tatap muka.
Berikut adalah ketiga berita paling populer di kanal Global Liputan6.com edisi Rabu (23/9/2020):
1. Penularan Virus Corona COVID-19 di Pesawat Nyata, 1 Penumpang Menginfeksi 15 Orang
Seorang penumpang pesawat yang positif COVID-19 dilaporkan telah menginfeksi Virus Corona kepada 15 orang setelah nekat melakukan perjalanan udara dari London ke Vietnam.
Menurut studi di jurnal Emerging Infectious Diseases, penumpang yang diidentifikasi sebagai seorang pengusaha wanita berusia 27 tahun dari Vietnam, sudah mengalami sakit tenggorokan dan batuk pada penerbangan 1 Maret dan dinyatakan positif COVID-19 empat hari kemudian.
Berita selengkapnya di sini...
Advertisement
2. Update 22 September: Kasus COVID-19 Dunia Tembus 31,2 Juta, Infeksi di India Kian Parah
Kasus Virus Corona (COVID-19) di dunia telah mencapai 31,2 juta. Sebanyak 963 ribu pasien meninggal dunia dan 21,3 juta di antaranya dilaporkan sembuh.
Berdasarkan data Johns Hopkins University, Selasa (22/9/2020), lima negara dengan kasus tertinggi adalah Amerika Serikat (6,8 juta kasus), India (5,4 juta), Brasil (4,5 juta), Rusia (1,1 juta), dan Peru (768 ribu).
3. PSBB Redam COVID-19 Sukses, Murid Seoul Kembali Sekolah Tatap Muka
Daerah Seoul dan sekitarnya kembali sekolah tatap muka pada Senin 21 September 2020. Keputusan ini diambil karena penyebaran Virus Corona (COVID-19) berhasil diredam.
Selama dua pekan, pemerintah Korea Selatan menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Seoul dan sekitarnya karena kasus yang terus meningkat. Sekolah-sekolah pun tutup per 26 Agustus.
Simak berita lanjutannya di sini...
Advertisement