Ajudan Ketua DPR AS Nancy Pelosi Positif COVID-19

Penularan COVID-19 ini terjadi setelah ajudan Nancy Pelosi bertemu anggota dewan dari Texas.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 21 Jul 2021, 06:30 WIB
Diterbitkan 21 Jul 2021, 06:30 WIB
Ketua DPR AS Robek Naskah Pidato Kenegaraan Donald Trump
Ketua DPR Amerika Serikat Nancy Pelosi merobek naskah pidato kenegaraan Presiden Donald Trump dalam Kongres di Capitol Hill, Washington, Selasa (4/2/2020). Pelosi adalah salah satu tokoh terdepan di balik proses pemakzulan yang dilayangkan kepada Trump. (AP Photo/Alex Brandon)

Liputan6.com, Washington, DC - Ajudan ketua DPR Amerika Serikat (AS), Nancy Pelosi, dilaporkan positif COVID-19. Ia diketahui bertemu anggota dewan dari Texas yang lebih dahulu dinyatakan tertular, demikian laporan Axios, Rabu (21/7/2021). 

Kasus dimulai dari kedatangan rombongan anggota dewan dari Partai Demokrat asal Texas yang "kabur" ke Washington DC demi menggagalkan lolosnya RUU baru terkait aturan pencoblosan. Tak lama usai tiba di ibu kota, setidaknya ada enam anggota yang dinyatakan positif COVID-19

"Kemarin, seorang juru bicara senior yang sudah divaksin full di kantor pers ketua DPR dites positif COVID setelah kontak dengan anggota-anggota legislasi negara bagian Texas pekan lalu," ujar Drew Hammill, deputi kepala staf Nancy Pelosi.

Kantor Nancy Pelosi kini sedang bekerja secara remote. Anggota yang terinfeksi itu diketahui hanya terkena gejala ringan.

Para anggota dewan dari Texas itu juga sempat bertemu Wakil Presiden Kamala Harris. Ia sudah dites dan hasilnya negatif.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

 

Staf Gedung Putih Juga Terinfeksi

Presiden AS Joe Biden menyampaikan pidato tentang kesetaraan rasial di Ruang Makan Negara Gedung Putih pada 26 Januari 2021, di Washington.
Presiden AS Joe Biden menyampaikan pidato tentang kesetaraan rasial di Ruang Makan Negara Gedung Putih pada 26 Januari 2021, di Washington. (Foto: AP / Evan Vucci)

Selain ajudan Pelosi, ada lagi satu staf Gedung Putih yang terinfeksi.

 Juru bicara Gedung Putih, Jen Psaki, berkata Presiden Joe Biden tidak melakukan kontak dengan orang tersebut. Psaki juga mengaku ada kasus-kasus "breakthrough" di antara staf Gedung Putih. 

Kasus "breakthrough" adalah ketika orang yang sudah divaksin COVID-19 terkena COVID-19. Meski demikian, Psaki enggan menjelaskan mengenai staf-staf yang terkena COVID. 

Berdasarkan data Johns Hopkins University, sudah ada 34,1 juta total kasus corona di Amerika Serikat.

Infografis COVID-19:

Infografis 11 Aplikasi untuk Konsultasi Online dan Obat Gratis Pasien Isolasi Mandiri Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis 11 Aplikasi untuk Konsultasi Online dan Obat Gratis Pasien Isolasi Mandiri Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya