Sebuah Desa di Prancis Produksi Daging yang Diproses selama 15 Tahun, Harganya Rp51 Juta 1 Kilogram

Proses pembuatan daging tersebut bahkan bisa mencapai waktu yang tidak ditentukan.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 05 Agu 2024, 19:10 WIB
Diterbitkan 05 Agu 2024, 19:10 WIB
Tekstur Daging Sapi Lebih Padat dan Keras
Ilustrasi Daging Sapi Credit: freepik.com

Liputan6.com, Paris - Sebuah peternakan kecil di Desa Saint Mihiel, Prancis, menghasilkan daging paling ekklusif di dunia menggunakan proses yang disebut "hibernasi".

Peternakan bernama Polmard itu menggunakan proses yang memungkinkan daging untuk disimpan dan diasapi hingga 15 tahun tanpa kehilangan kualitasnya, dikutip dari Oddity Central, Senin (5/8/2024).

Alexandre Polmard adalah seorang peternak, pembesaran, dan pengolahan daging keenam generasi dalam keluarga yang telah menghasilkan potongan daging sapi sejak tahun 1846. Namun, bisnis ini mencapai kesuksesan pada tahun 1990-an setelah kakek dan ayah Alexandre menciptakan metode pengolahan daging revolusioner yang mereka sebut "hibernasi".

Udara dingin dengan kecepatan hingga 120 kilometer per jam ditiupkan ke atas daging di sebuah laboratorium canggih di peternakan Saint Mihiel. Proses ini memungkinkan daging untuk diasapi selama lebih dari satu dekade tanpa kehilangan kualitasnya. Bahkan, semakin lama proses pengasapan, kualitas dan harga daging pun meningkat.

Satu kilogram daging sapi bagian rusuk yang diasapi selama 15 tahun dapat dijual seharga USD 3.200 atau sekitar Rp51,7 juta.

"Saya menggunakan proses penuaan yang sangat khusus dan saya adalah tukang daging pertama di dunia yang melakukannya," kata Alexandre Polmard kepada TIME Magazine, seperti dilansir Oddity Central.

"Saya tidak akan mengatakan bahwa daging saya adalah yang terbaik di dunia karena setiap jenis daging berbeda-beda. Seperti anggur."

Gunakan Sapi Terpilih

Ilustrasi hewan ternak, sapi
Ilustrasi hewan ternak, sapi. (Photo created by wirestock on www.freepik.com)

Untuk menciptakan daging ekslusif itu, Polmard memulai dengan sapi Blonde d'Aquitaine yang dipelihara secara bebas di peternakan keluarga Polmard agar mereka tidak stres.

Kemudian, proses hibernasi memungkinkan daging untuk matang selama periode yang lebih lama daripada biasanya. Daging sapi kering biasanya matang selama beberapa minggu, sementara proses hibernasi Polmard membuatnya matang selama 15 tahun atau bahkan tidak terbatas.

Syarat Membeli

Ilustrasi
Ilustrasi daging sapi. (dok. pixabay.com/PDPhotos)

Daging hibernasi Polmard telah menjadi legenda di kalangan restoran. Hanya sedikit dari mereka yang dapat mengatakan bahwa mereka menyajikan daging sapi yang paling dicari di dunia.

Setiap pembeli harus mendaftarkan nama mereka sebulan sebelumnya untuk memesan potongan daging sapi Polmard.

Terlebih, Alexandre memercayakan daging spesialnya itu hanya kepada beberapa restoran terpercaya di seluruh dunia. Bahkan, dia mengunjungi restoran tersebut sebelumnya untuk memastikan mereka memahami daging hibernasi.

 

Infografis Kiprah Atlet Indonesia Peraih Medali Olimpiade. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Kiprah Atlet Indonesia Peraih Medali Olimpiade. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya