Liputan6.com, Mannheim - Insiden mobil tabrak kerumunan di Jerman kembali terjadi. Juru bicara polisi Stefan Wilhelm mengatakan seorang pengemudi pada hari Senin (3/3) menabrak sekelompok orang di Paradeplatz, sebuah alun-alun di area pejalan kaki Mannheim.
"Setidaknya dua orang tewas dan beberapa lainnya terluka ketika sebuah mobil menabrak kerumunan di Kota Mannheim, Jerman barat," kata pihak berwenang seperti dikutip dari Al Jazeera, Selasa (4/3/2025).
Beberapa orang lainnya terluka dalam insiden di Jerman barat dan satu orang ditahan, kata juru bicara polisi.
Advertisement
Polis menangkap pengemudi mobil dan kemudian mengatakan bahwa ia bertindak sendiri, tanpa terlihat adanya ancaman yang lebih luas terhadap masyarakat.
Pengemudi tersebut adalah seorang warga negara Jerman berusia 40 tahun dari negara bagian Rhineland-Palatinate di dekatnya, kata Thomas Strobl, menteri dalam negeri negara bagian Baden-Wurttemberg, tempat Mannheim berada. Ia mengonfirmasi bahwa dua orang tewas dan bahwa "beberapa lainnya terluka parah".
"Polisi bekerja keras untuk mengklarifikasi apa yang terjadi, latar belakang kejahatan tersebut, dan motivasi pelaku," tambah Strobl.
Paradeplatz, alun-alun utama di pusat kota, terletak di ujung jalan khusus pejalan kaki di Mannheim, yang berpenduduk 326.000 jiwa dan berjarak 85 km (53 mil) di selatan Frankfurt.
Rumah Sakit Universitas Mannheim mengatakan pihaknya merawat tiga orang dari kecelakaan itu, dua orang dewasa dan seorang anak, kantor berita Jerman DPA melaporkan. Tidak jelas apakah rumah sakit lain juga menerima pasien.
Karnaval di Akhir Pekan
Insiden itu terjadi sehari setelah Mannheim menggelar pawai jalanan, acara utama dalam perayaan karnaval tahunannya. Di seluruh Jerman, banyak orang mengambil libur panjang akhir pekan untuk merayakan karnaval, termasuk Senin Mawar, saat banyak kota menggelar pawai.
Kota-kota di Jerman baru-baru ini mengalami beberapa serangan kekerasan, termasuk penusukan massal dan serangan penabrakan mobil.
Bulan Februari lalu, seorang pria menabrakkan mobilnya ke demonstrasi serikat pekerja di kota selatan Munich, menewaskan seorang gadis berusia dua tahun dan ibunya.
Pada Desember 2024, serangan penabrakan mobil menargetkan pasar Natal di kota timur Magdeburg, menewaskan enam orang dan melukai ratusan orang.
Mannheim sendiri menjadi lokasi serangan penusukan pada unjuk rasa anti-Islam Mei lalu yang menewaskan seorang polisi dan melukai lima lainnya.
Sebelum insiden Senin hari Senin (3/3) di Mannheim, Menteri Dalam Negeri Nancy Faeser mengatakan bahwa perayaan itu berlangsung "dengan tindakan pencegahan keamanan yang ketat". Ia membatalkan kunjungannya ke parade Rose Monday di Cologne karena kejadian di Mannheim, kata juru bicara menteri.