Salah satu markas Badan Keamanan nasional (NSA) Amerika Serikat berada di Lackland Air Force Base, San Antonio, Texas. Lebih dari 2.000 pekerja berada di kantor cabang NSA itu.
Pada 2005, NSA mengambil alih bekas pabrik chip komputer milik Sony yang berada di sebelah barat kota. Pengambilalihan pabrik Sony ini menjadi ekspansi besar-besaran NSA setelah insiden serangan WTC pada 11 September 2001.
Majalah Jerman Spiegel menulis salah satu unit yang bermaskas di situ adalah the Office of Tailored Access Operations atau TAO. Ini adalah regu penyadap elite di tubuh NSA.
Berdasar dokumen yang dibocorkan mantan kontraktor NSA Edward Snowden, TAO merupakan 'pasukan' yang bergerak di bidang digital yang terlibat dalam banyak operasi penting badan intelijen AS. Operasi TAO mulai kontra terorisme berupa serangan siber hingga spionase tradisional.
Data yang diungkap Snowden itu juga mengungkap alat-alat yang dipakai TAO untuk menyadap dan mengeksploitasi kelemahan pad aindustri teknologi informasi, dari Microsoft hingga Cisco dan Huawei, untuk menghasilkan serangan yang terukur dan efisien.
Seorang sejarawan yang khusus menulis sejarah NSA Matthew Aid mengatakan TAO ini mirip komunitas intelijen AS yang ajaib. 'Mendapatkan yang tidak bisa didapatkan' adalah semboyan TAO. Unit ini berkerja pada target paling sulit AS.
"Ini bukan masalah kuantitas, tapi kualitas intelijen yang lebih penting," demikian mantan Kepala TAO seperti ditulis dalam laporan Spiegel yang dilansir ABC News, Minggu (29/12/2013).
Data itu juga menyebut TAO dikembangkan dengan menempatkan pondasi pada operasi jaringan komputer dan mendukung serangan jaringan komputer. Selama pertengahan dekade yang lalu, TAO sukses mengakses 258 target di 89 negara. Pada 2010 juga terlibat dalam 279 operasi di penjuru dunia.
TAO dilahirkan pada 1997. Kala itu populasi dunia yang telah memiliki nakses internet masih 2 persen. Sebagian besar manusia masih belum mengenal Facebook, bahkan Youtube atau Twitter. Pada saat itu, karyawan TAO dipindahkan ke kantor NSA di Fort Meade, Maryland. TAO kemudian ditempatkan pada sayap terpisah. Tugasnya jelas: bekerja sepanjang waktu untuk menemukan cara untuk meretas lalu lintas komunikasi global.
Pada mulanya, TAO merekrut karyawan yang pada umumnya lebih muda dari pegawai NSA. Yang direkrut adalah pecandu internet. Badan ini berkembang sangat pesat. Sekarang ada unit TAO di Wahiawa, Hawaii, Fort Gordon, Georgia, pada pos NSA di pangkalan AU Buckley dekat Denver, Colorado. Kantorr pusatnya di Fort Meade, dan tentu saja juga di San Antonio. (Eks)
Baca juga:
AS Juga Sadap PM Israel
Edward Snowden: Saya Puas, Saya Sudah Menang
NSA Juga Mata-matai Para Gamer World of Warcraft
Pada 2005, NSA mengambil alih bekas pabrik chip komputer milik Sony yang berada di sebelah barat kota. Pengambilalihan pabrik Sony ini menjadi ekspansi besar-besaran NSA setelah insiden serangan WTC pada 11 September 2001.
Majalah Jerman Spiegel menulis salah satu unit yang bermaskas di situ adalah the Office of Tailored Access Operations atau TAO. Ini adalah regu penyadap elite di tubuh NSA.
Berdasar dokumen yang dibocorkan mantan kontraktor NSA Edward Snowden, TAO merupakan 'pasukan' yang bergerak di bidang digital yang terlibat dalam banyak operasi penting badan intelijen AS. Operasi TAO mulai kontra terorisme berupa serangan siber hingga spionase tradisional.
Data yang diungkap Snowden itu juga mengungkap alat-alat yang dipakai TAO untuk menyadap dan mengeksploitasi kelemahan pad aindustri teknologi informasi, dari Microsoft hingga Cisco dan Huawei, untuk menghasilkan serangan yang terukur dan efisien.
Seorang sejarawan yang khusus menulis sejarah NSA Matthew Aid mengatakan TAO ini mirip komunitas intelijen AS yang ajaib. 'Mendapatkan yang tidak bisa didapatkan' adalah semboyan TAO. Unit ini berkerja pada target paling sulit AS.
"Ini bukan masalah kuantitas, tapi kualitas intelijen yang lebih penting," demikian mantan Kepala TAO seperti ditulis dalam laporan Spiegel yang dilansir ABC News, Minggu (29/12/2013).
Data itu juga menyebut TAO dikembangkan dengan menempatkan pondasi pada operasi jaringan komputer dan mendukung serangan jaringan komputer. Selama pertengahan dekade yang lalu, TAO sukses mengakses 258 target di 89 negara. Pada 2010 juga terlibat dalam 279 operasi di penjuru dunia.
TAO dilahirkan pada 1997. Kala itu populasi dunia yang telah memiliki nakses internet masih 2 persen. Sebagian besar manusia masih belum mengenal Facebook, bahkan Youtube atau Twitter. Pada saat itu, karyawan TAO dipindahkan ke kantor NSA di Fort Meade, Maryland. TAO kemudian ditempatkan pada sayap terpisah. Tugasnya jelas: bekerja sepanjang waktu untuk menemukan cara untuk meretas lalu lintas komunikasi global.
Pada mulanya, TAO merekrut karyawan yang pada umumnya lebih muda dari pegawai NSA. Yang direkrut adalah pecandu internet. Badan ini berkembang sangat pesat. Sekarang ada unit TAO di Wahiawa, Hawaii, Fort Gordon, Georgia, pada pos NSA di pangkalan AU Buckley dekat Denver, Colorado. Kantorr pusatnya di Fort Meade, dan tentu saja juga di San Antonio. (Eks)
Baca juga:
AS Juga Sadap PM Israel
Edward Snowden: Saya Puas, Saya Sudah Menang
NSA Juga Mata-matai Para Gamer World of Warcraft