Makanan Ini Harus Dihindari Para Pria, Kalau Tidak Bahaya!

37.035 pria sehat berusia antara 45 sampai 79 tahun yang dimulai dari 1998 sampai 2010.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 16 Jun 2014, 20:00 WIB
Diterbitkan 16 Jun 2014, 20:00 WIB
Konsumsi Daging Merah Olahan Berisiko Gagal Jantung pada Pria
37.035 pria sehat berusia antara 45 sampai 79 tahun yang dimulai dari 1998 sampai 2010.

Liputan6.com, London Sudah sejak lama mengonsumsi daging merah olahan seperti sosis dikaitkan dengan peningkatan risiko gagal jantung atau kematian pada pria. Dalam studi baru yang diterbitkan dalam Jurnal Circulation: Heart Failure, peneliti dari The Cohor Study of Men Swedia di Karolinska Insitute di Stockholm menganalisa 37.035 pria sehat berusia antara 45 sampai 79 tahun yang dimulai dari 1998 sampai 2010.

Selama masa studi, 2.891 pria mengembangkan penyakit gagal jantung dan 266 orang meninggal karena penyakit ini. Dalam laporannya, pria yang mengaku mengonsumsi daging merah sebanyak 75 gram per hari atau lebih, 28 persen lebih mungkin untuk mengembangkan gagal jantung dibandingkan pria yang mengonsumsi 25 gram atau kurang daging olahan per hari.

Pria yang mengonsumsi daging olahan juga dua kali lebih mungkin meninggal dunia akibat gagal jantung dibandingkan dengan pria yang sedikit dalam mengonsumsinya.

Menurut para peneliti, setiap kenaikan harian 50 gram konsumsi daging olahan, setara dengan satu atau dua iris tambahan daging ham, risiko untuk mengalami gagal jantung meningkat sekitar 8 persen dan risiko kematian akibat gagal jantung meningkat sebesar 38 persen.

"Untuk mengurangi risiko gagal jantung dan penyakit kardiovaskular lainnya, kami menyarankan untuk menghindari daging merah olahan dalam diet harian. Selain itu, batasilah untuk mengonsumsi daging merah yang belum diproses, satu atau dua porsi per minggu atau kurang," kata Penulis Studi dan Asisten Profesor di Departemen Nutrisi Manusia di Warsawa University of Life Sciences di Polandia, Joanna Kaluza seperti dikutip Fox News, Senin (16/6/2014)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya