Liputan6.com, Australia Ilmuwan di Australia kembali membuat gebrakan baru. Sebuah sensor terbuat dari kawat emas dan berukuran setipis kulit manusia diciptakan untuk memantau tekanan darah, denyut nadi, dan detak jantung seseorang.
Peneliti asal Monash University, Dr Wenlong Cheng, mengatakan, sensor tersebut memiliki potensi besar untuk memantau kesehatan masyarakat kapan saja dan di mana saja.
Para peneliti yang berasal dari gabungan Monash University dan Melbourne Centre for Nanofabrication menggunakan kawat tipis (ultrathin gold nanowires) yang memiliki ketebalan sekitar dua nanometer.
"Kami memilih itu karena tergolong fleksibel dan memiliki konduktivitas yang baik. Selain itu, bahan-bahan itu sangat kuat dan sangat cocok untuk perangkat yang digunakan," kata Dr Cheng seperti dilansir Daily Mail, Senin (7/7/2014)
Dengan bahan-bahan yang digunakan itu, lanjut Dr Cheng, menandakan bahwa alat tersebut mampu mengukur tekanan darah atau denyut nadi secara real time dan dapat digunakan dalam berbagai kondisi. Termasuk ketika digunakan saat latihan dan tidur.
Ilmuwan Temukan Alat Setipis Kulit Manusia Pengukur Tensi
Sebuah sensor terbuat dari kawat emas dan berukuran setipis kulit manusia diciptakan untuk memantau tekanan darah
diperbarui 07 Jul 2014, 20:00 WIBDiterbitkan 07 Jul 2014, 20:00 WIB
Sebuah sensor terbuat dari kawat emas dan berukuran setipis kulit manusia diciptakan untuk memantau tekanan darah
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Puluhan Rumah di Rokan Hulu Terendam Banjir, Bantuan Sembako Mengalir
Demi Dukung Maarten Paes di Laga Timnas Indonesia vs Arab Saudi Model Top Luna Bijl Datang ke Jakarta
Petaka 3 Penggali Sumur di Banyumas, Nyaris Celaka Gegara Hirup Gas Beracun
Gen ABCC11 Buat Orang Korea Selatan Tidak Bau Badan
Alasan Arsjad Rasjid Gelar Seleknas Panahan Songsong SEA Games 2025 di Kudus
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 19 November 2024
Calon Pimpinan KPK Ini Tawarkan Cara Kerja Gatot Kaca untuk Berantas Korupsi
Jaga Kampanye Akbar, Polisi Dilarang Foto Bersama Calon Bupati Rokan Hulu
Waspadai Guguran Lava Gunung Karangetang di Sitaro
6 Gerakan Terlarang karena Menyerupai Hewan saat Sholat
Perdana, Seleksi Bintara Kompetensi Khusus Pertanian Diminati di Pemalang
Siap Menangkan Ridwan Kamil, Jokowi Bakal Blusukan Selama di Jakarta