Ketika Orang Terpendek dan Tertinggi di Dunia dipertemukan

Untuk pertama kalinya, orang tertinggi dan orang terpendek di dunia bertemu di London, Inggris, Kamis (13/11)

oleh Fitri Syarifah diperbarui 15 Nov 2014, 07:00 WIB
Diterbitkan 15 Nov 2014, 07:00 WIB
Ketika Orang Terpendek dan Tertinggi di Dunia dipertemukan
Untuk pertama kalinya, orang tertinggi dan orang terpendek di dunia bertemu di London, Inggris, Kamis (13/11)

Liputan6.com, Jakarta Untuk pertama kalinya, orang tertinggi dan orang terpendek di dunia bertemu di London, Inggris, Kamis (13/11). Mereka bersalaman, berbincang dan akrab satu sama lain.

Adalah Sultan Kosey (31), manusia tertinggi di dunia yang bertemu orang terpendek di dunia, Chandra Bahadur Dangi (74) dari Nepal.

"Saya suka London dan akhirnya bertemu Chandra setelah sekian lama. Ini luar biasa. Meskipun dia pendek dan saya tinggi, kami memiliki perjuangan hidup yang sama," kata Sultan, seperti dikutip Telegraph, Jumat (14/11/2014).

Sultan Kosen tercatat sebagai manusia tertinggi di dunia sejak tahun 2009. Saat dinobatkan tingginya adalah 246,5 sentimeter.  Ia menderita akromegali, yaitu kondisi yang dipicu oleh tumor di kelenjar hipofisis yang menyebabkannya kelebihan produksi hormon pertumbuhan sehinga ia menderita gigantisme.

Guinness World Records (GWR) menetapkan Kosen sebagai manusia hidup tertinggi di dunia sejak 25 Agustus 2009, dengan tinggi saat itu adalah 246,5 cm.

Sedangkan Chandra Dangi adalah orang terpendek dalam sejarah. Dia memecahkan rekor tersebut dengan tinggi hanya sekitar 55 cm atau 21,5 inchi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya