Liputan6.com, Jakarta Di dalam sepotong roti dan biskuit tersimpan lemak trans yang memiliki efek merugikan pada memori setiap individu. Maka itu, kita dianjurkan untuk tidak terlalu sering mengonsumsi biskuit, bila tidak ingin memori terganggu alias lemah otak (lemot).
Dalam proses pembuatan biskuit, lemak trans digunakan untuk membuat tekstur dan rasa dari biskuit semakin baik. Namun, bila itu masuk ke dalam tubuh kita, maka akan merusak sebagian memori.
Apalagi, terdapat juga campuran minyak sayur di dalam biskuit tersebut.
"Lemak trans akan membuat memori pada pria muda dan setengah baya memburuk," kata Dr. Beatrice Golomb. "Dari sudut pandang kesehatan, konsumsi lemak trans telah dikaitkan dengan kenaikan berat badan," kata Golomb yang merupakan seorang peneliti dari University of California.
Selain itu, lanjut Golomb, lemak trans dianggap sebagai penjahat bagi kesehatan jantung kita. Bahkan, lemak trans jauh lebih buruk dari lemak jenuh, yang memiliki kontribusi pada penyakit jantung.
Seperti dilansir dari laman Daily Mail, Rabu (19/11/2014), saat ini industri makanan di Inggris telah mengurangi produksi lemak trans di dalam makanan mereka.
Sebab, the Food and Drug Administration, menyarankan, agar mengonsumsi lemak trans tidak lebih dari 5 gram per hari.
HEADLINE HARI INI
Geger Harvey Moeis dan Sandra Dewi Terdaftar BPJS Kesehatan Fakir Miskin, Kok Bisa?
Biskuit Bikin Otak Makin Lemot?
Kebanyakan mengonsumsi biskuit akan memperburuk kualitas otak manusia
diperbarui 20 Nov 2014, 14:00 WIBDiterbitkan 20 Nov 2014, 14:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kegembiraan Santri Garut usai Guru Ngajiyang Dituduh Melakukan Pengeroyokan Divonis Hukuman Percobaan
Turis Singapura Dilecehkan Saat Malam Tahun Baru di Braga Bandung, Pelaku Masih Diburu
350 Kata Bijak untuk Diri Sendiri yang Memotivasi dan Menginspirasi
Keluarga Minta Pelaku Penembakan Bos Rental Mobil di Rest Area Dihukum Berat
Tujuan LBB: Mewujudkan Perdamaian dan Keamanan Dunia
Demi Gelandang Finlandia, 2 Klub Papan Bawah Liga Inggris Saling Sikut di Bursa Transfer Januari 2025
Polda Sulut Beber Angka Kecelakaan Lalu Lintas Sepanjang Tahun 2024
Sinopsis Film Korea Escape di Vidio, Sajikan Perpaduan Thriller dan Aksi Menegangkan Lee Je Hoon
Hasil PLN Mobile Proliga 2025: Jakarta Electric PLN Terlalu Tangguh untuk Yogya Falcons
PPN 12% Hanya Berlaku untuk Barang Mewah, jadi Hadiah Tahun Baru bagi Pengusaha
Kisah Abu Jahal dan Orang Jahiliyah Libur Maksiat di Bulan Rajab, Kenapa?
Memahami Tujuan Kuliah: Panduan Lengkap untuk Mahasiswa