Liputan6.com, Jakarta Vitamin B12 adalah salah satu vitamin penting untuk menjaga pembentukan sel dalam tubuh dan menjaga energi Anda. Biasanya vitamin ini terdapat dalam susu dan daging.
Manfaat lain B12 adalah mengatur sistem saraf dan mencegah gangguan otak. Jadi, kenali tanda-tanda kekurangan vitamin B12, seperti dikutip Idiva, Selasa (19/5/2015).Â
Tanda 1 - 5
1. Kesulitan kognitif
Pikun atau lupa terhadap sesuatu bisa menjadi tanda kekurangan vitamin B12. Kurangnya vitamin ini, dapat menyebabkan kepikunan pada orang di atas usia 60.Â
Baca juga:Â Terlalu Banyak Makan Kue Cokelat Bikin Pikun
2. Anemia
Anemia merupakan salah satu gejala yang paling umum akibat kekurangan vitamin B12. Hal ini terjadi karena multiplikasi sel dipengaruhi oleh tingkat B12 yang rendah. Artinya jumlah sel darah merah turun sehingga Anda mengalami anemia.
3. Gangguan neurologis
Demensia, paranoia, dan depresi semua dapat disebabkan karena kekurangan vitamin B12.
4. Lemas
Kurangnya B12 dalam tubuh Anda, membuat Anda merasa lemas dan lesu. Ini karena vitamin B12 menyerap asam folat sehingga membantu pelepasan energi. Kehilangan energi di sini juga bisa berarti kondisi kelelahan hingga terhuyung-huyung saat berjalan.
5. Kesemutan
Kebanyakan orang yang kekurangan vitamin ini juga kerap mengalami kesemutan di tangan, kaki, jari tangan dan kaki. Beberapa juga mengalami kebas atau mati rasa.Â
Advertisement
Tanda 6 - 10
6. Detak jantung cepat
Kurangnya vitamin B12 dalam tubuh dapat menyebabkan kelemahan hingga membuat denyut jantung menjadi cepat.Â
7. Kulit pucat
Akibat kurangnya mineral penting ini, Anda bisa mengalami ruam kulit atau berubah pucat dan tidak berwarna.
8. Sakit lidah dan tenggorokan
Sakit tenggorokan atau radang mulut termasuk sariawan juga bisa terjadi karena kekurangan vitamin ini.
9. Kelemahan otot
Defisiensi vitamin B12 menyebabkan mudah memar atau perdarahan, termasuk gusi berdarah atau lemahnya otot-otot karena penyerapan asam folat tidak sempurna.
10. Sakit perut
Produksi sel darah yang rendah dan kurangnya vitamin B12 dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti diare dan sembelit.