Begini Proses Pembuangan Racun yang Optimal

Masih sedikit orang yang paham bagaimana melakukan detoksifikasi dengan benar.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 17 Agu 2015, 15:00 WIB
Diterbitkan 17 Agu 2015, 15:00 WIB
Tak Ada Jamu Apapun yang Bisa Detoks Tubuh
Masih sedikit orang yang paham bagaimana melakukan detoksifikasi dengan benar.

Liputan6.com, Jakarta Sulit menghadang racun agar tidak masuk ke dalam tubuh kita. Secara alami tubuh kita pun memproduksi racun melalui proses metabolisme setiap hari. Guna menetralisir dan menghilangkan zat beracun demi tubuh yang sehat, kita dianjurkan melakukan detoksifikasi.

Detoksifikasi begitu familiar di telinga kita akhir-akhir ini. Namun, masih sedikit orang yang paham bagaimana melakukan detoksifikasi dengan benar. Ada pemahaman di mana proses detoksifikasi dapat dilakukan kapan pun. Bahkan, hari ini makan kotor, besok racun-racun dapat dibuang menggunakan proses detoksifikasi.

Praktisi Food Combining Erikar Lebang mengatakan, detoksifikasi merupakan penyempurna dari pola hidup sehat yang kita jalani. Dan detoksifikasi yang benar adalah dengan berpuasa.

"Puasa dari makanan dan minuman dalam kurun waktu tertentu, terutama makanan yang memerlukan proses metabolisme panjang dalam tubuh dan makanan yang mengandung senyawa sintetis," kata dia ditulis Health Liputan6.com pada Senin (17/8/2015)

Dalam melakukan detoksifikasi yang benar, lanjut Erikar Lebang, pelaku hanya dianjurkan makan buah dan sayuran segar saja. Atau bahkan hanya air putih.

Karena fungsi pembuangan dalam tubuh kita secara alami meningkat, itulah sebab manusia perlu puasa. Dia mengatakan, dengan puasalah dapat terjadi pembuangan racun yang optimal.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya