Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

5 Kesalahan Kecil yang Membuat Gairah Wanita Turun

Gairah bercinta wanita bisa turun gara-gara hal kecil yang dipicu perasaan atau suasana hati yang tak nyaman.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Agu 2015, 21:15 WIB
Diterbitkan 26 Agu 2015, 21:15 WIB
Benarkah Bau Badan Itu Tanda Penyakit?

Liputan6.com, Jakarta Wanita adalah makhluk Tuhan yang paling sulit ditebak, termasuk untuk urusan seks. Ada saatnya mereka meminta untuk dilayani namun di waktu yang sama mereka tiba-tiba berubah pikiran dan menolak diajak berhubungan. Uniknya, penurunan gairah ini bisa jadi hanya dipicu perasaan atau suasana hati yang tidak nyaman, entah karena bau keringat sang pria ataupun bau mulut.

Ironisnya, kesalahan kecil yang merusak suasana ini tak pernah disadari oleh para pria. Untuk menghindarinya, ada baiknya jika sebisa mungkin para pria menghindari kesalahan-kesalahan di bawah ini yang dapat membuat gairah wanita turun, seperti yang ditulis laman mensxp, Rabu (26/8/2015):

Tidak menjaga kebersihan
Wanita begitu mengidamkan kebersihan pasangannya di atas ranjang. Indera penciuman wanita umumnya begitu sensitif. Aroma kurang sedap di atas ranjang akan menurunkan mood untuk bercinta. Biasakanlah untuk menyemprotkan sedikit minyak wangi di titik sensual Anda. Semakin semerbak dan menggoda aroma Anda, gairah wanita akan semakin terbakar.

Pencium yang pasif
Ciuman adalah tindakan pertama yang kerap dilakukan dalam memulai adegan bercinta. Ciuman inilah yang menjadi kunci apakah Anda dan pasangan dapat mencapai kenikmatan atau tidak. Semakin Anda pasif dalam memainkan bibir dan lidah, jangan harap wanita Anda akan memiliki gairah seks yang baik. Ciuman yang penuh dengan gairah akan membuat pasangan Anda turut bergairah.

Menyebutkan nama mantan
Ini adalah kesalahan fatal. Mungkin Anda bisa membayangkan wajah mantan ketika berhubungan, tapi Anda tidak bisa menyebutkan namanya di atas ranjang. Hal ini akan membuat pasangan Anda murka dan meninggalkan ranjang.

Agresif
Mungkin libido Anda sedang terbakar gairah, tapi tidak berarti Anda bisa bersikap agresif di atas ranjang. Hal ini hanya akan membuat wanita Anda merasa tidak nyaman dan ketakutan. Bisa-bisa Anda dianggap sebagai pria hypersex.

Buru-buru
Jangan egois! Meski Anda sudah mencapai titik klimaks, Anda harus bersabar untuk membiarkan pasangan Anda mengalami orgasme. Wanita berbeda dengan pria, saat melakukan foreplay mereka dapat terangsang dengan mudah dan ejakulasi. Wanita membutuhkan waktu yang lama untuk mencapai orgasme. (Yasmine)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya