Liputan6.com, Jakarta Pada masa tanggap darurat, Kepala Divisi Regional bisa memaksimalkan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sebanyak 60 ton. Bahkan bisa juga cair pada hari itu juga. Sedangkan untuk bupati/walikota bisa mencarikan CBP hingga 100 ton.
“Saya minta kepala divisi regional (divre) Sorong, hari ini bisa cair 60 ton CBP agar warga terdampak gempa di Kabupaten/Kota Sorong dan Raja Ampat segera mendapatkan jatah hidup (jadup), ” ujar Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa saat kunjungan kerja di Sorong, Papu, Selasa (29/9/2015).
Bantuan lauk pauk diberikan sebanyak 2,500 paket, makanan anak 1,500 paket, mie 40 ribu bungkus dengan total Rp 311.150.000 rupiah. Berbagai bantuan tersebut, tidak semua akan dikirim dari Jakarta melainkan dari daerah terdekat, seperti Manokwari.
“Tidak semua bantuan akan dikirim dari Jakarta. Hal itu, untuk mensinergikan segala potensi yang ada di daerah agar warga bisa segera kembali membangun rumah dan fasilitas yang rusak akibat gempa, ” katanya.
Kemensos mensupport pembangunan rumah yang terdampak gempa, baik ringan, sedang maupun berat. Untuk rumah dengan kerusakan ringan mendapat bantuan Rp 5 -10 juta, rusak sedang Rp 10-25 juta, serta rusak berat Rp 25 juta.
“Prosedur bantuan untuk pembangunan rumah yang terdampak gempa, baik ringan, sedang maupun berat didasarkan pada peninjauan dan pendataan di lapangan, ” ujarnya.
Selain itu, Kemensos berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingat masuk Oktober anggaran makin terbatas.
“Koordinasi dan berbagi tugas dengan Kementerian PUPR dan BNPB agar bisa terpetakan penanganan. Kemensos membangun rumah berapa unit, PUPR berapa unit dan BNPB berapa unit, ” ucapnya.
Hingga kini, ada 3 orang masih dirawat karena menderita luka-luka dan belum pulang. Juga, anak-anak belum berani pergi ke sekolah, karena mereka ketakutan pasca gempa terjadi.
“Kami telah menyiapkan tim trauma healing bagi anak dan juga orang dewasa. Tapi sebelumnya dilakukan asesmen yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, ” tandasnya.
Mensos: Bupati Bisa Gunakan Cadangan Beras Hingga 100 Ton
Pada masa tanggap darurat, Kepala Divisi Regional bisa memaksimalkan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sebanyak 60 ton.
diperbarui 30 Sep 2015, 21:30 WIBDiterbitkan 30 Sep 2015, 21:30 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Perbedaan Pohon Palem dan Kelapa: Karakteristik Unik dan Manfaatnya
Mengenal Ciri-Ciri Bulan: Karakteristik dan Fenomena Unik Satelit Alami Bumi
KPK Sita Mata Uang Asing Rp300 Juta hingga Tas Mewah di Kasus Korupsi Investasi PT Taspen
Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert Terkesan Sambutan dan Keramahan Suporter
IBL 2025: Pelita Jaya Rusak Debut Arki Wisnu Bersama Dewa United
Reaksi Miliarder Terobsesi Awet Muda Dibandingkan dengan Influencer 58 Tahun yang Terlihat 20 Tahun Lebih Muda
Sepekan, 7 Tersangka Pengedar Narkoba di Banyuwangi Berhasil Diringkus Polisi
Perbedaan Zakat Fitrah dan Zakat Mal: Panduan Lengkap
Perbedaan Meteoroid Meteor dan Meteorit: Fenomena Luar Angkasa yang Menakjubkan
Ciri Ciri Bayi Diare yang Perlu Diwaspadai Orang Tua
Di Konser Raya 3 Dekade Indosiar, Raffi Ahmad Jabarkan Tugasnya sebagai Utusan Khusus Presiden
Memahami Perbedaan Zakat, Infaq dan Shodaqoh: Panduan Lengkap