Liputan6.com, Jakarta Sariawan atau yang dikenal dengan istilah stomatitis aftosa, adalah luka kecil yang muncul di dalam mulut dan bisa sangat menyakitkan.
Meskipun biasanya sariawan sembuh dengan sendirinya dalam waktu 1-3 minggu, banyak orang yang mencari cara untuk mempercepat penyembuhan dan meredakan rasa sakit yang ditimbulkannya.
Baca Juga
Untuk membantu mempercepat penyembuhan sariawan ada beberapa cara alami yang bisa dilakukan dengan menggunakan bahan-bahan yang ada dari halaman maupun dapur. Berikut obat sariawan alami yang bisa dicoba:
Advertisement
1. Berkumur Air Garam
Salah satu pengobatan alami sariawan yang paling terkenal adalah berkumur dengan air garam. Berdasarkan penelitian yang sudah diterbitkan dalam Journal of Indian Society of Periodontology disebutkan bahwa garam membantu menjaga kesehatan mulut seperti disampaikan dokter Nadia Bunga dari Tim Edukasi Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia.
"Ambil garam satu sendok teh, lalu larutkan dalam 250 ml air. Lalu berkumur menggunakan larutan itu. Ulangi 2-3 jam sekali," tutur Bunga dalam live Instagram @PDPOTJI beberapa saat lalu.
2. Minum Daun Saga
Biasanya digunakan untuk panas dalam dan radang tenggorokan tapi bisa juga untuk membantu mengatasi sariawan. Caranya dengan menyeduh daun saga lalu lalu diminum. Bunga mengatakan dalam penelitian uji sel disebutkan kehadiran daun saga sebagai antibakteri yang menghambat perkembangan bakteri.
Jika sulit menemukan daun saga segar, saat ini sudah banyak dalam bentuk kemasan atau teh.
3. Berkumur dengan Rebusan Kulit Buah Delima
"Kulit buah delima segar bisa menjadi obat kumur tradisional," kata Bunga.
Caranya, ambil kulit delima sebanyak 5 gram lalu cacah-cacah. Kemudian masak dengan 500 ml air sampai mendidih. Saring. Cairan yang dihasilkan bisa digunakan untuk berkumur sampai 2-3 kali.
4. Propolis
Propolis adalah produk sampingan berupa getah yang dihasilkan oleh lebah madu. Pemberian proplis membantu mengatasi masalah kesehatan di rongga mulut.
Bunga mengungkapkan merujuk penelitian dari UGM, gel dengan propolis yang diberikan setelah pencabutan gigi pada anak ternyata membuat penyembuhan luka lebih cepat, luka cepat mengecil dan warna gusi lebih cepat normal.
Advertisement
5. Berkumur dengan Air Daun Sirih
Salah satu dedaunan yang mudah ditemukan di halaman rumah adalah daun sirih yang mengandung antiseptik dan antinyeri.
"Ambil lima lembar daun sirih, panaskan dengan 500 ml air hingga mendidih. Lalu, setelah hangat-hangat kuku bisa dimanfaatkan sebagai obat kumur tradisional," kata Bunga.
6. Berkumur dengan Air Rebusan Cengkeh dan Kayu Manis
Kerap berada di dapur dan bisa juga ternyata untuk mengobati sariawan. Hal tersebut karena cengkeh dan kayu manis banyak mengandung antiseptik dan antinyeri.
Sariawan Tak Kunjung Sembuh, Kapan Mesti Konsul ke Dokter?
Drg Tiwi Ambarwati SpOF(K) mengungkapkan pada umumnya sariawan bisa sembuh dalam rentang waktu 7-24 hari.Â
"Oada yang sehat dalam 7-24 hari sudah sembuh. Beda dengan orang dengan penyakit tertentu yang bisa mengalami sariawan," kata Tiwi dalam kesempatan bersama Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) beberapa waktu lalu.
Bila sesekali mengalami sariawan dan sembuh dalam sekitar 14 tidak perlu khawatir. "Jadi, kalau (sariawan) sekali-sekali ya tidak perlu khawatir.
Jika sariawan tidak kunjung sembuh setelah 2 minggu atau lebih cepat dari waktu tersebut disertai gejala lain segera ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan penanganan.
Advertisement
