Semua Gigi Pria Ini Hilang Saat Terbangun di Klinik Gigi

Liputan6.com, North Vernon Donny Grigsby hanya bisa menunduk malu saat ditanyai petugas kepolisian mengenai kronologis kasusnya. Dia sulit berbicara dan berusaha mengatakan telah kehilangan semua giginya setelah sebelumnya dokter melakukan tindakan anestesi.

"Seperti operasi carpel tunnel sederhana, dan Anda bangun tanpa lengan," katanya, seperti dikutip Foxnews, Jumat (22/4/2016).

Menurut Donny, dia dan istrinya Amanda melakukan kunjungan pada 15 Maret lalu White River Gigi di Columbus untuk mengatasi sakit gigi. Setelah membahas prosedur dengan salah seorang staf, mereka mengatakan Donny memiliki empat gigi yang harus diekstraksi. Tapi setelah menunggu beberapa jam di lobi, suaminya tak kunjung selesai.

Seorang perawat sebelumnya bicara mengenai penyebaran infeksi di mulut Donny. Amanda kemudian bertanya kepada dokter gigi, dokter Harun Strickland, berapa lama biasanya tindakan ekstraksi gigi. Dia mengatakan hanya beberapa jam.

"Tiga setengah jam, aku bertanya-tanya apa yang sedang mereka lakukan. Mengapa begitu lama? Saya pun langsung ke atas dan melihat suami saya mengalami overdosis dan tidak memiliki gigi," ujarnya.

Tak lama, Donny dilarikan ke rumah sakit karena efek trauma overdosis. Donny kemudian terbangun dan baru menyadari dirinya tidak memiliki gigi.

"Hingga kini masih terasa rasa sakit di bagian rahang. Saya juga merasa tidak nyaman di sekitar teman-teman tanpa gigi di mulut," katanya.

Sejauh ini juru bicara atas nama Dr. Strickland mengatakan tindakan yang dilakukan sesuai prosedur. Namun Donny menyatakan akan membawa kasus ini ke meja hijau dengan tuduhan malapraktik. 

"Kami hanya ingin memastikan, dokter gigi ini berhenti sebelum benar-benar berhasil membunuh seseorang," kata Amanda.