5 Makanan Anti-Peradangan yang Wajib Dikonsumsi

Liputan6.com, Jakarta - Peradangan adalah reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap luka atau infeksi. Hal ini adalah respons normal karena merupakan bagian alami dari penyembuhan. Namun mungkin peradangan kronis memiliki dampak negatif pada tubuh dan kesehatan Anda.

Salah satu cara untuk melawan beberapa peradangan kronis akibat menjalani pola hidup yang tidak sehat, ialah dengan melakukan diet anti-peradangan.

Dilansir dari Verywell, Jumat (29/7/2016), coba beberapa makanan anti-peradangan di bawah ini, jika Anda siap untuk kembali mengonsumsi makanan sehat:

1. Almond

Almond merupakan sumber yang sangat baik dari lemak tak jenuh tunggal, vitamin E, dan mangan. Makanan ini juga merupakan sumber yang baik dari magnesium dan protein nabati. Bahkan dalam studi penelitian, memakan almond telah dikaitkan dengan memiliki risiko penyakit jantung yang lebih rendah, karena mereka meningkatkan asam lemak dari darah Anda.

2. Avokad

Avokad kaya akan lemak tak jenuh tunggal yang sehat bagi jantung. Ditambah lagi buah ini merupakan sumber yang sangat baik dari magnesium, serat, potasium, dan rendah sodium.

Makan setengah avokad juga akan menambah asupan harian vitamin C, A, E, dan B-kompleks. Kombinasi dari nutrisi dan polifenolnya yang bekerja sebagai antioksidan, membuat buah ini harus dimiliki untuk setiap diet anti-peradangan.

3. Brokoli

Brokoli merupakan sumber yang sangat baik dari vitamin C, kalium, kalsium, dan vitamin A, serta rendah kalori. Studi epidemologis menunjukkan bahwa makan diet tinggi sayuran, termasuk brokoli, dikaitkan dengan memiliki risiko yang lebih rendah dari jenis kanker tertentu.

4. Bayam

Bayam adalah salah satu makanan yang paling terkenal sebagai anti peradangan. Sayuran ini mengandung lutein yang berkaitan dengan vitamin A dan beta karoten. Selain itu bayam juga akan memberi Anda zat besi, vitamin K, folat, dan kalori yang sangat rendah.

Penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang makan sayuran berdaun hijau, seperti bayam, akan memiliki penurunan risiko degenerasi makula (AMD).

5. Stroberi

Buah ini rendah kalori, tinggi serat, serta mengandung vitamin C dan mineral yang dibutuhkan tubuh untuk berfungsi secara normal. Warna di dalam stroberi juga mengandung antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan.