Air Mani Bisa Memutihkan Gigi, Mitos atau Fakta?

Sebelum memastikan, lebih dulu cari tahu fakta-fakta mengenai air mani.

oleh Meiristica Nurul diperbarui 21 Nov 2016, 11:30 WIB
Diterbitkan 21 Nov 2016, 11:30 WIB

Liputan6.com, Jakarta Benarkah air mani manusia bisa memutihkan gigi Anda? Namun sebelum memastikannya, lebih dulu cari tahu fakta-fakta mengenai air mani.

Air mani manusia mengandung berbagai bahan terutama mencakup sperma, asam sitrat, fruktosa, asam askorbat, air, magnesium, enzim, nitrogen, klorin, potasium, creatine vitamin B12, kolesterol, fosfat, buffer bikarbonat, seng, dan kalsium. Ini semua penting untuk reproduksi.

Namun, ada beberapa bahan yang dapat berfungsi lain seperti kalsium dan seng yang dipercaya orang berguna untuk gigi. Tetapi belum ada bukti ilmiah yang mendukung kalau kedua kandungan ini bisa memutihkan gigi, dilansir laman Enzinearticles, Senin (21/11/2016).

Selain itu, sebuah studi perbandingan antara bahan-bahan di dalam produk pemutih gigi, dan air mani memberi pengetahuan yang lebih dalam tentang efektivitas pemutih gigi.

Peroksida hidrogen, silika terhidrasi, polivinilpirolidon, kalium nitrat, calprox, baking soda, fluoride, strontium klorida, dan natrium tripolifosfat adalah bahan utama yang biasa ditemukan di pemutih gigi yang ada di pasaran. Bahan kimia pemutih dan bahan lainnya yang disebutkan tidak ditemukan dalam air mani.

Meskipun kalium dan fosfat ada di sana, namun bukan keduanya bukan kombinasi yang tepat untuk membantu memutihkan gigi. Oleh karena itu, gunakan pasta gigi daripada air mani untuk pemutihan gigi.

Namun, menelan air mani bisa menurunkan stres, dan meningkatkan mood perempuan karena enzim tersebut mengandung gula. Penelitian menunjukkan bahwa selenium, bahan yang ditemukan dalam air mani dapat melindungi kanker, tapi tidak menjanjikan gigi putih.

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya