Liputan6.com, New York- Peneliti terus melakukan aneka pengembangan dalam menciptakan alat untuk mendeteksi penyakit. Salah satunya adalah alat bernama Na-Nose.
Peneliti Hossam Haick telah bekerja mengembangkan alat elektronik ini selama bertahun-tahun. Dalam jurnal American Chemical Society Nano terbaru disebutkan alat ini menunjukkan perkembangan yang mengesankan.
Peneliti telah mencoba alat ini pada napas 1.400 partisipan. Hasilnya, alat ini bisa mendiagnosis 17 penyakit berbeda. Seperti Parkinson, kanker paru, gagal ginjal, kanker ovarium, kanker prostat dan penyakit lain dengan akurasi hingga 86 persen.
Advertisement
Perangkat cerdas ini mampu mengidentifikasi senyawa organik yang mudah menguap. Dari senyawa ini, berbagai jumlah dan kombinasi bisa mendiagnosis terhadap suatu penyakit seperti mengutip Fox News, Rabu (4/1/2017).
Menurut Haick, angka akurasi Na-Nose baru 86 persen tidak bisa digunakan di dunia nyata. Namun peneliti yakin dalam beberapa tahun ke depan alat ini makin akurat dengan harga murah sehingga bisa dipakai di rumah.